Seluruh Tahanan Kabur dari Polsek Samarinda Kota Berhasil Ditangkap dalam Delapan Hari

oleh -
Penulis: Nur Ainunnisa
Editor: Ardiansyah
Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Hendri Umar, saat memberikan keterangan pers di Aula Polresta Samarinda, pada Rabu (29/10/2025). Foto: BorneoFlash/Nur Ainunnisa
Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Hendri Umar, saat memberikan keterangan pers di Aula Polresta Samarinda, pada Rabu (29/10/2025). Foto: BorneoFlash/Nur Ainunnisa

Berikut daftar tahanan yang sempat melarikan diri beserta waktu dan lokasi penangkapannya:

 

  1. Elzent Ahmad bin Ahmad Suryana – Penggelapan (Pasal 372 KUHP), ditangkap 19 Oktober 2025 pukul 15.30 WITA di Jl. Otto Iskandardinata, Gunung Steling.

 

  1. Asri alias Ambo bin Kando – Pencurian (Pasal 363 KUHP), ditangkap 19 Oktober 2025 pukul 16.30 WITA di Jalan Poros Samarinda–Bontang.

 

  1. Irfan bin Ilyas – Pencurian (Pasal 363 KUHP), ditangkap 19 Oktober 2025 pukul 16.58 WITA di depan Eramart, Jalan Otto Iskandardinata.

 

  1. Ihwan Noor bin Suriyansyah – Pencabulan terhadap anak (Pasal 76E UU Perlindungan Anak), ditangkap 19 Oktober 2025 di depan Eramart.

 

  1. Gilang Ramadhan alias Lung bin Maroni – Penggelapan (Pasal 372 KUHP), menyerahkan diri 19 Oktober 2025 pukul 18.03 WITA di rumahnya, Jalan Ringroad.

 

  1. Aril Hamid bin La Hami – Pencurian (Pasal 363 KUHP), ditangkap 19 Oktober 2025 pukul 20.10 WITA di Jl. Otto Iskandardinata Gg. Keluarga.

 

  1. Edy Ramlan alias Melang bin Makkuasa – Pencurian (Pasal 363 KUHP), ditangkap 19 Oktober 2025 pukul 20.05 WITA di rumahnya, Jalan Kakap.

 

  1. Muhammad Dhia Hauzan Zaki bin Hidayat – Penganiayaan terhadap anak (Pasal 76C UU Perlindungan Anak), ditangkap 20 Oktober 2025 pukul 07.15 WITA di Hotel Temindung.

 

  1. Yohanes Doriyanto Adilalesu – Pencurian (Pasal 362 KUHP), ditangkap 20 Oktober 2025 pukul 01.30 WITA di Jl. P. Hidayatullah Gg. Bhakti.

 

  1. Muhammad Rizky Alfarizal alias Eko bin Hadi – Pencurian motor (Pasal 363 KUHP), ditangkap 20 Oktober 2025 pukul 08.00 WITA di Jl. Perjuangan, area hutan Kota Samarinda.

 

  1. Kahar bin Sukarno – Pencurian (Pasal 363 KUHP), ditangkap 29 Oktober 2025 pukul 08.30 WITA di Jl. Sultan Sulaiman, Pelita 4, Sambutan.
Baca Juga :  Penjelasan Manajemen Lion Air Group Tentang Proses Penerimaan dan Seleksi Calon Pegawai 

 

  1. Chandro Nababan alias Alex – Pencurian (Pasal 363 KUHP), ditangkap 25 Oktober 2025 pukul 08.20 WITA di Jl. Poros Samarinda–Bontang, Sungai Siring. Dalam pelarian, sempat kembali mencuri sepeda motor di wilayah Polsek Sungai Pinang.

 

  1. Kristianus Dominikus Werong Lubur alias Santos – Persetubuhan terhadap anak (Pasal 76E UU Perlindungan Anak), ditangkap 25 Oktober 2025 pukul 22.34 WITA di Jl. Janah Jari, Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

 

  1. Muhammad Yusril alias Unyil bin Bambang Nasrullah – Pencurian sepeda motor (Pasal 363 KUHP), ditangkap 28 Oktober 2025 pukul 08.00 WITA di Jl. Raflesia Ketimpul, Palangkaraya. Dalam pelarian, juga kembali melakukan pencurian.

 

  1. Suniansyah alias Suni bin Ahmad – Percobaan pencurian (Pasal 363 jo. 54 KUHP), ditangkap 28 Oktober 2025 pukul 18.30 WITA di Jl. Poros Samarinda–Tenggarong, depan SPBU Bukit Pinang. (*)

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

Jangan ketinggalan berita terbaru! Follow Instagram  dan subscribe channel YouTube BorneoFlash Sekarang

No More Posts Available.

No more pages to load.