- Almond
Ini memiliki sifat probiotik yang baik, yang berarti mereka adalah makanan untuk bakteri usus Anda yang kaya serat, dan penuh dengan asam lemak dan polifenol.
- Minyak zaitun
Bakteri usus dan mikroba menyukai diet asam lemak dan polifenol. Ini ditemukan dalam minyak zaitun. Penelitian telah menunjukkan bahwa itu membantu mengurangi peradangan usus.
Beberapa penelitian juga menemukan minyak zaitun untuk bermanfaat dalam mengurangi masalah pencernaan dan juga bisa bermanfaat bagi pankreas Anda dengan menurunkan kebutuhannya untuk menghasilkan enzim pencernaan.
- Kubis Brussel
Lebih dari sekadar makanan pokok, mereka mengandung jenis serat yang disukai bakteri baik dan senyawa belerang yang membantu memerangi bakteri tidak sehat seperti H pylori.
- Pisang
Salah satu makanan ringan alami dan paling sehat, pisang kaya akan serat yang disukai bakteri baik dan juga mengandung mineral yang menyehatkan.
- Bawang Putih
Bawang putih, dengan sifat antibakteri dan antijamurnya bisa membantu mengendalikan bakteri usus “jahat” dan membantu menyeimbangkan ragi dalam usus.
Sifat dalam bawang putih bertindak sebagai sumber bahan bakar untuk memungkinkan bakteri melakukan pekerjaan mereka lebih baik yang secara keseluruhan meningkatkan fungsi usus.
- Jahe
Jahe segar bisa membantu dalam produksi asam lambung dan merangsang sistem pencernaan untuk menjaga makanan tetap bergerak melalui usus.
(BorneoFlash.com/Berbagai Sumber)
