BorneoFlash.com, SAMARINDA – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) menyelenggarakan Gebyar UKM Gratispol Ramadan di Kantor Gubernur Kaltim, pada Jumat (14/3/2025).
Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk mendukung usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), tetapi juga mencerminkan aksi sosial dengan membagikan 1.000 takjil gratis kepada masyarakat sekitar.
Langkah ini mendapatkan apresiasi dari Adnan Faridhan, Anggota Komisi I DPRD Kota Samarinda, yang menyatakan bahwa acara tersebut mencerminkan perhatian dan kepedulian nyata dari seorang pemimpin daerah terhadap warganya, terutama di bulan Ramadan.
Adnan mengungkapkan bahwa aksi berbagi takjil bukanlah hal baru bagi Gubernur Kaltim, Rudy Mas’ud.
Ia menjelaskan bahwa Gubernur Rudy Mas’ud telah rutin mengadakan kegiatan serupa setiap tahun di Pulau Atas, bahkan dengan jumlah takjil yang jauh lebih besar, mencapai 10.000 paket.
“Gubernur Rudy Mas’ud membawa suasana baru dalam kepemimpinan, dengan gaya kepemimpinan yang khas, namun pada dasarnya beliau sudah terbiasa berbagi takjil dalam jumlah yang lebih banyak setiap tahunnya di Pulau Atas,” ujar Adnan, Jumat (14/3/2025).
Lebih lanjut, Adnan menekankan bahwa seorang pemimpin yang baik tidak hanya memberikan kebijakan, tetapi juga harus memberikan contoh konkret dalam hal kepedulian sosial.
“Jika ini adalah kali pertama Pemprov Kaltim mengadakan acara seperti ini, semoga pemerintah kabupaten dan kota di seluruh Kaltim dapat mengikuti jejaknya. Kepedulian seperti ini harus diterjemahkan dalam tindakan nyata kepada masyarakat,” tambahnya.
Menurut Adnan, kepemimpinan Gubernur Rudy Mas’ud memberi warna baru bagi dinamika pemerintahan daerah, namun tetap konsisten dalam menjalankan aksi sosial yang telah lama dilakukan.
“Alhamdulillah, kita mendapatkan seorang gubernur yang memiliki ciri khas tersendiri, tetapi tetap menunjukkan perhatian nyata kepada masyarakat. Bagi kami di Golkar, ini bukan hal yang baru karena beliau memang rutin melaksanakan kegiatan ini setiap tahun,” pungkasnya.
Melalui kegiatan ini, diharapkan semangat berbagi dan kepedulian sosial semakin meluas di Kalimantan Timur, sehingga masyarakat tidak hanya mendapatkan manfaat ekonomi, tetapi juga merasakan kebersamaan yang lebih erat selama bulan Ramadan.
