Penutupan ini belum bisa ditentukan batas waktu, walaupun sebenarnya tidak ada niat untuk menutup jalan. Namun, pemerintah belum ada perhatian terhadap Jalan longsor Sungai Wain ini, maka penutupan ini akhirnya dilakukan.
Padahal, masyarakat sudah berulang kali melaporkan permasalahan ini kepada Pemerintah melalui Lurah Karang Joang dan Camat Balikpapan Utara maupun anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Balikpapan. Tapi tidak ada tindakan hingga saat ini.
“Kalau tinjauan sudah ada dari pemerintah setempat (Kelurahan Karang Joang) tapi sampai sekarang belum dikerjakan. Mudah-mudahan tahun ini dikerjakan,” harapnya.
Menurutnya, akses Jalan Sungai Wain ini banyak dilalui untuk kepentingan pemerintah. Oleh karenanya, segera dapat dibantu untuk memperbaiki demi kepentingan bersama.
“Disini ada beberapa aset pemerintah ada Pertamina, Kebun Raya, Taman Makam Umum. Paling tidak dibantu berjuang biar jalan ini cepat selesai apabila didukung. Nggak ada niat menutup jalan,” serunya.
Semetara itu, Ketua Forum Masyarakat Peduli Karang Joang (FMPK) sekaligus RT 35 Jafar Sodik menyampaikan, penutupan jalan ini memang menginginkan bayaran tetapi tidak berupa uang melainkan perasaan.
“Kami bagian dari warga Balikpapan tapi kenapa sampai sekarang tidak ada tindakan apa-apa,” serunya.