Presiden Prabowo Buka Peluang Normalisasi Hubungan Indonesia-Israel, dengan Syarat Palestina Merdeka

oleh -
Penulis: Wahyuddin Nurhidayat
Editor: Ardiansyah
Presiden Prabowo Subianto. (Sumber ekon.go.id)
Presiden Prabowo Subianto. (Sumber ekon.go.id)

Namun, Istana Kepresidenan melalui Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana, menegaskan bahwa pemberitaan tersebut tidak benar.

 

Ari Dwipayana menyatakan dalam pesan singkat yang diterima Antara di Jakarta, Kamis, 29 Februari 2024, “Informasi yang disampaikan itu sama sekali tidak benar.”

 

Sementara itu, Menteri Luar Negeri Indonesia saat itu, Retno Marsudi, menolak normalisasi hubungan dengan Israel. Ia menegaskan bahwa Indonesia tetap mempertahankan posisi dan terus mendukung kemerdekaan Palestina.

 

Retno menyampaikan, “Dari waktu ke waktu selalu ada pihak-pihak yang mengatakan sudah waktunya Indonesia melakukan normalisasi. Namun posisi kita jelas seperti yang saya sampaikan,” di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, 16 April 2024. (*)

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.