Rudy juga menekankan pentingnya menanamkan rasa cinta terhadap masjid sejak usia muda, khususnya di kalangan pelajar, sebagai langkah strategis untuk membangun bangsa dan membentuk karakter.
Ia mengisahkan pengalamannya mengikuti retret dengan para kepala daerah se-Indonesia di Magelang, dimana sebagian besar gubernur berkeinginan untuk memperkenalkan gerakan subuh berjamaah di daerah masing-masing.
“Kami menyadari bahwa ada banyak pengaruh negatif yang harus dihadapi, terutama di kalangan pelajar dan mahasiswa. Gerakan subuh berjamaah ini diharapkan dapat menjadi salah satu cara untuk menangkal hal tersebut,” kata Rudy.
Ia meyakini bahwa gerakan ini dapat membentuk generasi yang tidak hanya unggul secara intelektual, tetapi juga kuat secara spiritual.
Rudy Mas’ud pun mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mendukung gerakan ini demi terwujudnya generasi emas Kaltim yang berakhlak mulia dan mampu bersaing ditingkat global.
Lebih lanjut, ia juga menegaskan bahwa beraktivitas di waktu subuh dapat meningkatkan kedisiplinan sejak dini dan memperkuat nilai-nilai spiritual dalam kehidupan.