BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Memasuki hari ketiga operasi pencarian KM Al- Rahman yang hilang kontak akhirnya membuahkan hasil.
Kepala KPP Balikpapan, Melkianus Kotta, mengatakan Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Balikpapan mendapatkan adanya informasi terkait posisi kapal yang dimaksud pada Senin (1/11/2021) sekira pukul 07.00 Wita
“Kami minta titik koordinat dan kami meluncur menuju titik koordinat tersebut, dan memang benar kapal beserta awaknya sudah ditemukan dan ditarik oleh nelayan,” ujarnya.
Setibanya di lokasi lanjut Melky terangkan, ada tiga awak kapal yang selamat yakni Jamal (Nahkoda kapal), Nasrin, dan Burhan.
Saat ditemukan kapal tersebut dalam kondisi kapal normal. Hanya memang mereka terkendala mati mesin.
“Kendalanya adalah mati mesin sehingga alat komunikasi tidak berfungsi itu yang menyebabkan kesulitan para awak kapal untuk meminta pertolongan, “Tambahnya.
Kapal tersebut ditemukan di perairan Balikpapan sekitar kurang lebih 19 Nautical Miles dari Kota Balikpapan dan kalau ukuran kilometer kurang lebih 36 Kilometer (KM).
Untuk diketahui juga dalam operasi hari ini yakni dari Basarnas, Polda Kaltim dalam hal ini Polairud, serta relawan, “kurang lebih 24 orang yang terlibat dalam pencarian,” tandasanya.
Dari informasi yang dihimpun sebelumnya, pihaknya mendapatkan adanya dari adanya pelapor terdapat perahu yang membawa bahan pokok dari Banjarmasin menuju Tarakan yang dimana hilang kontak sejak 28 Oktober lalu.
Dimana kapal pengangkut sembako tersebut berangkat dari Banjarmasin menuju Tarakan hilang di perairan Kaltim. Menindaklanjuti informasi tersebut pada Minggu (31/10/2021) pagi.
Bersama unsur SAR lainnya langsung bergegas menyiagakan para personel dan peralatan untuk melakukan operasi pencarian.
(BorneoFlash.com/Eko)
