BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Pelaksanaan Operasi Ketupat Mahakam 2025 di wilayah hukum Polresta Balikpapan berjalan sukses dan lancar. Operasi yang digelar serentak di seluruh jajaran Polda Kalimantan Timur ini berlangsung selama 14 hari, mulai 26 Maret hingga 8 April 2025.
Kapolresta Balikpapan, Kombes Pol Anton Firmanto, SH, SIK, MSi, melalui Kasat Lantas Kompol Ropiyani, SH, menyampaikan bahwa kegiatan ini berjalan kondusif dan berhasil menciptakan rasa aman serta nyaman bagi masyarakat, khususnya dalam menjalankan ibadah puasa dan merayakan Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah.
“Operasi Ketupat Mahakam ini bertujuan memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat, baik saat arus mudik, arus balik, maupun libur bersama. Kami berupaya menciptakan kelancaran, keamanan, dan kenyamanan di jalan raya,” ujar Kompol Ropiyani.
Tak hanya fokus pada pengamanan, pihak kepolisian juga melakukan penegakan disiplin kepada para pengguna jalan.
Sepanjang operasi berlangsung, tercatat sebanyak 50 pelanggar dikenai sanksi melalui sistem e-Tilang, dan 745 pelanggar diberikan teguran tertulis. Menariknya, pelanggaran paling banyak didominasi oleh pengendara roda dua.
Kasi Humas Polresta Balikpapan, Ipda Sangidun, menegaskan bahwa penindakan terhadap pelanggaran ini bukan semata-mata untuk memberi sanksi, melainkan sebagai bentuk upaya menurunkan tingkat kecelakaan di jalan raya.
“Penindakan dilakukan demi mewujudkan keamanan dan ketertiban berlalu lintas, serta mengurangi angka fatalitas kecelakaan, terutama selama momentum Hari Raya Idulfitri,” ungkapnya.
Di akhir, jajaran Polresta Balikpapan menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh masyarakat yang telah mendukung dan turut menjaga kelancaran Operasi Ketupat Mahakam 2025.
“Terima kasih kepada seluruh warga Balikpapan yang telah bersinergi menciptakan situasi kondusif. Ini adalah bentuk kerja sama yang patut diapresiasi,” tutup Kompol Ropiyani.
