“Sebagai perusahaan yang beroperasi di sektor yang rentan terhadap kebakaran, kami juga merasa bertanggung jawab untuk memberikan dukungan berupa peralatan yang dapat membantu BPBD Kota Balikpapan dalam menangani situasi darurat. Semoga penanganan kedaruratan di Kota Balikpapan dapat terus kita koordinasikan dengan baik. Kita akan terus berupaya terlibat aktif dalam situasi yang terjadi pada masyarakat,” lanjutnya.
Sementara itu, Ketua Pelaksana BPBD Kota Balikpapan, Usman Ali, mengucapkan apresiasi dan terima kasih kepada PT KPI Unit Balikpapan atas kontribusi ini. Sinergitas ini menjadi sebuah tanggung jawab bersama untuk merencanakan, mengkoordinasikan, dan mengimplementasikan tindakan penanggulangan bencana di Kota Balikpapan.
“Kami sangat menghargai dan berterima kasih atas dukungan yang diberikan oleh PT KPI Unit Balikpapan. Bantuan ini akan kami gunakan sebagai bahan latihan kami dalam menangani situasi darurat agar dapat lebih efektif serta meningkatkan kemampuan kami dalam menangani situasi darurat tertentu. Semoga dengan penyerahan bantuan ini komunikasi kita bisa terus berjalan dan terjalin dengan baik,” ucap Usman.
Kota Balikpapan, yang dikenal sebagai salah satu pusat industri di Indonesia, memiliki risiko yang tinggi terhadap kebakaran.
Oleh karena itu, keberadaan peralatan seperti Red Foam sangat penting dalam membantu BPBD Kota Balikpapan mengantisipasi kebakaran lewat pelatihan yang dilakukan untuk menangani kejadian kebakaran yang dapat membahayakan masyarakat serta merusak lingkungan.
Program ini juga menjadi bagian dari komitmen PT KPI Unit Balikpapan untuk berkontribusi aktif dalam menjaga keselamatan dan perlindungan masyarakat serta lingkungan di sekitar area operasionalnya.
Kegiatan serah terima ini juga menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi antaran PT KPI Unit Balikpapan dan BPBD Kota Balikpapan dalam hal kesiapsiagaan menghadapi bencana. Melalui dukungan berkelanjutan ini, diharapkan Balikpapan menjadi kota yang semakin tangguh dalam menghadapi ancaman kebakaran dan bencana lainnya. (*)