PT PHI dan SKK Migas Pantau Fabrikasi Anjungan, Gelar Seremoni Pemotongan Besi Pertama di Proyek Sisi Nubi AOI 

oleh -
Editor: Ardiansyah
Kegiatan MWT dan seremoni dihadiri oleh Wakil Kepala SKK Migas Nanang Abdul Manaf dan Direktur Utama PHI John Anis beserta jajaran. Foto: HO/PT PHI.
Kegiatan MWT dan seremoni dihadiri oleh Wakil Kepala SKK Migas Nanang Abdul Manaf dan Direktur Utama PHI John Anis beserta jajaran. Foto: HO/PT PHI.

BorneoFlash.com, TANJUNG PINANG – Jajaran manajemen PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI) dan SKK Migas melakukan kegiatan kunjungan dan pemantauan lapangan (Management Walkthrough/ MWT) di lokasi fabrikasi anjungan Proyek Sisi Nubi Area of Interest (SNB AOI).

 

Diketahui Proyek SNB AOI adalah sebuah proyek penting yang dikelola oleh anak perusahaan PHI, yakni PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM) untuk meningkatkan produksi gas dan minyak/kondensat dari Wilayah Kerja (WK) Mahakam di Kalimantan Timur.

 

Pada kegiatan tersebut juga dilaksanakan Seremoni Pemotongan Besi Pertama (first cut of steel) di yard milik PT Meindo Elang Indah di Tanjung Pinang, Kepulauan Riau, pada Senin (15/1/2024).

 

Kegiatan MWT dan seremoni dihadiri oleh Wakil Kepala SKK Migas Nanang Abdul Manaf dan Direktur Utama PHI John Anis beserta jajaran. Mereka berkeliling lokasi kegiatan fabrikasi dan berdialog dengan para pekerja PT Meindo Elang Indah tentang keselamatan kerja. PT Meindo Elang Indah merupakan pihak pelaksana proyek fabrikasi anjungan SNB AOI.

 

Dalam sambutannya, John Anis mengungkapkan bahwa perusahaan terus berinvestasi dalam kegiatan pengeboran eksploitasi dan eksplorasi secara aktif, dan menerapkan beragam inovasi guna mendukung pencapaian target produksi migas nasional. 

Kegiatan MWT dan Seremoni Pemotongan Besi Pertama (first cut of steel) di yard milik PT Meindo Elang Indah di Tanjung Pinang, Kepulauan Riau, pada Senin (15/1/2024). Foto: HO/PT PHI.
Kegiatan MWT dan Seremoni Pemotongan Besi Pertama (first cut of steel) di yard milik PT Meindo Elang Indah di Tanjung Pinang, Kepulauan Riau, pada Senin (15/1/2024). Foto: HO/PT PHI.

“Nilai investasi proyek sebesar USD 215 juta.  Proyek ini diperkirakan memproduksi sekitar 130 MMSCFD pada saat puncak nanti dan akan menjadi tulang punggung produksi WK Mahakam,” kata John.

 

Proyek SNB AOI merupakan proyek pengembangan lapangan lepas pantai Sisi Nubi yang terletak 25 kilometer dari lepas pantai Delta Mahakam dengan kedalaman sekitar 60 meter hingga 80 meter. 

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.