Kegiatan ini dapat terlaksana sebagai bentuk nyata dari sinergitas dan kolaborasi dari seluruh elemen yang ada di masyarakat dalam mewujudkan tujuan Pemasyarakatan di Kementerian Hukum dan HAM.
“Tak kan ada Pemasyarakatan jika tidak ada 5 Beringin Pengayoman. Lambang 5(lima) Beringin Pengayoman dan Pemasyarakatan mempunyai hubungan yang sangat berkaitan antara satu sama lain,” jelas Orang nomor 1(satu) di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM RI.
Keduanya saling menguatkan dan menyempurnakan, agar makna Kemanusiaan yang Adil dan Beradab serta Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia dapat terealisasikan, sehingga makna dari kalimat tersebut bukan hanya menjadi cakrawala namun menjadi sebuah titik tuju dari bangsa ini.
Di Akhir arahan, Menkumham menginstruksikan kepada seluruh jajaran agar mulai kembali fokus dalam bekerja dan membangun komitmen bersama, untuk memberikan pengabdian yang terbaik di Kementerian Hukum dan HAM RI.
“Agar menjadi institusi yang semakin dipercaya dan dicintai oleh masyarakat, dengan menjadi ASN yang tulus dan ikhlas mengabdi kepada bangsa dan negara Indonesia,” tegas Yasonna.

Upacara puncak peringatan HBP Ke-59 dimeriahkan oleh penampilan dari WBP dan Taruna dari Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (POLTEKIP).
Kegiatan ditutup dengan Halal Bihalal, yang dirangkai dengan pemotongan tumpeng bersama, yang dipimpin oleh Menteri Hukum dan HAM, Yasonna H Laoly. Didampingi oleh Wakil Menteri Hukum dan HAM, Edward Omar Sharif Hiariej dan diikuti oleh seluruh jajaran Kementerian Hukum dan HAM di seluruh Indonesia.