BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Satlantas Polresta Balikpapan saat ini tengah melakukan penyekatan jalur darat dalam menindaklanjuti instruksi Gubernur Kaltim dan Pemkot Balikpapan, berkaitan dengan menekan mobilisasi masyarakat lokal di Balikpapan.
Dikatakan Satlantas Polresta Balikpapan Kompol Irawan Setyono, meski saat ini penyekatan diberlakukan di perbatasan antar Provinsi.
Namun terlepas hal tersebut, wilayah lokal Balikpapan juga di perbarui penyekatan antar wilayah atau kota dalam melakukan penyekatan.
“Tujuannya tidak lain dalam rangka menekan penyebaran angkat terkonfirmasi positif Covid-19,” ujarnya baru-baru ini.
Bahkan dalam hal ini Satlantas Polresta Balikpapan juga sudah berkoordinasi dengan Pemkot Balikpapan, baik Dinas Perhubungan dan Instansi lainnya untuk melakukan kegiatan Prokes.
“Seperti mendirikan pos antigen yang seperti dilakukan sebelumnya. Itu cukup efektif untuk menghalau kendaraan-kendaraan dari luar kota yang tidak memiliki kepentingan urgen. Sehingga diharapkan dapat menekan penyebaran Covid-19, di Balikpapan,” tambahnya.
Untuk posnya sendiri dia katakan, terdapat di dua titik yakni di Km 17 dan di lamaru. Dalam hal ini dia katakan akan melakukan Random Sampling.
Dan jika pihaknya mendapati kendaraan dari luar kota Balikpapan yang akan masuk jika tidak urgen atau tanpa surat tugas dan lain sebagainya. Itu pihaknya akan menghalau dan meminta untuk memutar balik.
“Kemudian dalam pelaksanaannya akan ada pihak dari Dinkes untuk melakukan Rapid test. Dan apabila ditemukan beberapa gejala Covid-19 itu nanti akan ditangani secara prosedur tim gugus tugas Covid-19,” terangnya.
Terkait pemeriksaan kendaraan lanjut dia katakan hal tersebut hanya pendukung. Yang jelas dari nomor kendaraan pihaknya bisa membaca sesuai dengan kodenya.
“Kalau kode kendaraan dari luar daerah itu kami akan lakukan pemeriksaan pengemudinya itu yang pertama. Namun untuk mengurangi dan mempercepat antrian, untuk plat Balikpapan itu kami akan memperlancar dengan memberikan imbau-imbauan saja untuk tidak mobilisasi ke luar kota Balikpapan. Namun untuk plat luar Balikpapan itu akan kami lakukan pemeriksaan secara spesifik,” tandasnya.
(BorneoFlash.com/Eko)
