BorneoFlash.com, NUSANTARA – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sedang menyelesaikan pembangunan jalan tol di Ibu Kota Nusantara (IKN), termasuk tol yang menghubungkan Jembatan Pulau Balang dengan IKN.
Presiden Joko Widodo menargetkan penyelesaian proyek ini pada pertengahan 2025. Ia mengumumkan hal tersebut saat meresmikan Hotel Nusantara Swissotel dan peletakan batu pertama Mall Duty Free di IKN pada 13 September 2024.
Tol ini akan menghubungkan Balikpapan, Jembatan Pulau Balang, dan IKN. Jokowi menjelaskan bahwa rampungnya tol ini akan meningkatkan aktivitas di IKN, membuatnya lebih ramai dan hidup, serta memudahkan akses menuju Samarinda dan Balikpapan.
Pembangunan tol IKN dibagi menjadi beberapa segmen. Seksi pertama mencakup Segmen Bandara Sepinggan yang terhubung dengan Tol Balikpapan-Samarinda (Balsam) sepanjang 7,01 kilometer, yang sudah selesai.
Segmen tiga A mencakup jalan dari Karangjoang ke KKT Kariangau sepanjang 13,4 kilometer, dan Segmen tiga B menghubungkan Kariangau ke Simpang Tempadung sepanjang 7,33 kilometer.
Segmen lima A menghubungkan Simpang Tempadung dengan Jembatan Pulau Balang sepanjang 6,68 kilometer, sementara Segmen lima B akan menghubungkan Jembatan Pulau Balang dengan Simpang Riko sepanjang 13,26 kilometer.
Segmen enam A menghubungkan Simpang Riko dengan Outer Ring Road IKN sepanjang 6,22 kilometer, dan Segmen enam B menghubungkan Outer Ring Road IKN dengan Simpang tiga ITCI sepanjang 6,18 kilometer. Segmen terakhir, Segmen enam C, menghubungkan Simpang tiga ITCI dengan Simpang satu B Sumbu Kebangsaan Sisi Timur sepanjang 5,64 kilometer.
Proyek pembangunan tol ini bertujuan mempercepat konektivitas antara Balikpapan dan IKN. Selain itu, ada proyek menarik lainnya berupa tol dengan terowongan bawah laut atau immersed tunnel yang akan dikerjakan bersama Korea, dengan target penyelesaian pada 2025. (*)
