Kilang Pertamina Balikpapan Apresiasi Kontraktor, Proyek Lawe-Lawe Tanpa Insiden

oleh -
Editor: Ardiansyah
PT Kilang Pertamina Balikpapan (KPB) menggelar Annual HSSE Evaluation Meeting and Appreciation di Hotel IKA Petung, Penajam Paser Utara (PPU). Foto: HO/KPB
PT Kilang Pertamina Balikpapan (KPB) menggelar Annual HSSE Evaluation Meeting and Appreciation di Hotel IKA Petung, Penajam Paser Utara (PPU). Foto: HO/KPB

BornenoFlash.com, PENAJAM – PT Kilang Pertamina Balikpapan (KPB) menggelar Annual HSSE Evaluation Meeting and Appreciation di Hotel IKA Petung, Penajam Paser Utara (PPU).

 

Mereka mengapresiasi kontraktor dan subkontraktor yang berhasil mencapai 5 juta jam kerja aman tanpa kehilangan hari kerja.

 

Pencapaian ini terjadi di Proyek EPC Lawe-Lawe Facilities dalam pengembangan Refinery Development Master Plan (RDMP). Ini merupakan bagian dari pembangunan fasilitas pendukung di Terminal Lawe-Lawe.

 

Manajemen PT KPB bersama kontraktor dan subkontraktor juga turut hadir dalam acara ini. Mereka berperan besar dalam memastikan keselamatan kerja di proyek tersebut. Pencapaian 5 juta jam kerja aman menunjukkan keberhasilan dalam menerapkan aspek kesehatan, keselamatan, dan lingkungan kerja (HSSE).

 

Roberman Siburian, Vice President Construction PT KPB area Lawe-Lawe, secara langsung menyampaikan apresiasi. Atas kerja keras tim kontraktor dan subkontraktor atas capaian tanpa insiden.

 

“Saya mewakili perusahaan mengucapkan selamat atas pencapaian 5 juta Safe Manhours. Kepada kontraktor JO CPPHK dan terima kasih atas usaha terbaik yang telah diberikan. Kami berharap pencapaian ini dapat mendorong semangat dan komitmen bersama. Untuk menyelesaikan proyek Lawe-Lawe secara aman dan maksimal, selalu mengedepankan aspek HSSE,” ujarnya.

 

Selain pemberian apresiasi, acara tersebut juga menampilkan penandatanganan dokumen komitmen bersama terkait kepatuhan HSSE. Kontraktor dan subkontraktor menandatangani dokumen tersebut di hadapan manajemen PT KPB, sebagai bentuk komitmen terhadap keselamatan kerja di proyek Lawe-Lawe.

 

Proyek di area Lawe-Lawe ini meliputi pembangunan dua tangki penyimpanan minyak mentah berkapasitas 1 juta barrel per tangki. Selain itu ada fasilitas penerimaan pasokan minyak dari kapal tanker dengan kapasitas 320.000 DWT, serta jaringan pipa darat dan lepas pantai yang menghubungkan Terminal Lawe-Lawe dengan Kilang Balikpapan. (*)

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.