BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Untuk membekali pemuda dengan keterampilan dan wawasan, ratusan pemuda pemudi Kota Balikpapan mendapatkan kesempatan untuk mengikuti pelatihan.
Pelatihan yang dimaksud adalah pelatihan kecakapan hidup, pelatihan kepemimpinan dan pelatihan organisasi pemuda, yang mana pelatihan ini diinisiasi Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), melalui Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Balikpapan.
Pelatihan berlangsung pada tanggal 11-13 Juni 2024, diikuti sebanyak 470 peserta yang terdiri dari peserta pelatihan kepemimpinan dan organisasi pemuda masing-masing sebanyak 100 peserta dan pelatihan kecakapan hidup diikuti 270 peserta.
Kepala Disporapar Kota Balikpapan, dr C.I Ratih Kusuma mengatakan kegiatan ini diselenggarakan Dispora Provinsi Kaltim, dengan sasaran pemuda pemudi Kota Balikpapan.
“Kami menyiapkan peserta dan tempat. Anggaran semua Dispora Kaltim. Ini kegiatan provinsi, yang mana mengajak seluruh pemuda Balikpapan,” ucapnya kepada media usai pembukaan pelatihan di Aula Disporapar Balikpapan, pada hari Selasa (11/6/2024).
Pelatihan kecakapan hidup ini akan terbagi dari beberapa pelatihan yakni pelatihan event organizer; pelatihan konten kreator; pelatihan barista; pelatihan pastry; pelatihan tata rias dan pelatihan cenderamata, yang terbagi di enam kecamatan di Kota Balikpapan. “Peserta semua dari Balikpapan dan dari enam kecamatan,” terangnya.
Sementara itu, Staf Ahli Bidang Sosial, Kesejahteraan dan Pengembangan SDM Setda Kota Balikpapan, Adamin Siregar, menyampaikan bahwa para pemuda akan mendapatkan berbagai pembekalan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan, untuk menjadi pemimpin yang handal dan mampu menjawab tantangan zaman.
“Saya berharap setelah mengikuti pelatihan ini, para pemuda dapat menjadi agen perubahan yang membawa manfaat bagi masyarakat dan bangsa,” katanya saat membacakan sambutan Wali Kota.
Diharapkan para peserta dapat mengikuti pelatihan ini dengan penuh semangat dan kesungguhan, gunakan kesempatan ini untuk belajar dan mengembangkan diri sebaik mungkin, sehingga pemuda yang tangguh, berkarakter dan berwawasan luas.
Kegiatan ini juga menjadi ajang seleksi, untuk menjaring pemuda pelopor Kaltim Tahun 2024. Pemuda pelopor adalah pemuda yang kreatif, untuk mewujudkan gagasan menjadi sebuah karya, yang kemudian gerakan tersebut dilakukan secara konsisten, sehingga mampu memberi nilai dan manfaat bagi sendi kehidupan masyarakat.
“Pelatihan ini merupakan salah satu wujud komitmen pemerintah provinsi Kaltim dan pemerintah kota Balikpapan dalam membangun generasi muda yang berkualitas,” ujarnya. (Adv)