Dalam kesempatan ini Kepala Dinas Pendidikan PPU mewakili Pj Gubernur Kalimantan Timur menyampaikan pentingnya kesiapan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk bersaing sebagai penopang Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Kami mewakili Pemerintah Provinsi sangat mendukung dengan kegiatan yang telah dilaksanakan ini. Ini merupakan suatu langkah baik dalam menciptakan generasi penerus, mengingat Lawe-Lawe ini juga merupakan daerah penopang untuk mendukung adanya IKN. Kita harus siap bersaing dengan adanya pembangunan yang ada sekarang,” ujar Alimuddin.
EKETION II 2024 ini mempertandingkan dua kategori perlombaan yaitu Story Telling dan juga Quiz. Ketua Panitia EKETION II 2024 Sandri yang juga salah satu pendiri Kampung Inggris menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya atas terselenggaranya kegiatan ini.
“Kegiatan ini tidak akan terlaksana tanpa adanya kolaborasi antara beberapa pihak. Terima kasih kepada Dinas Pendidikan Kabupaten Penajam Paser Utara, PT Kilang Pertamina Internasional, The Rich Hotel serta jajaran Dinas terkait serta Kelurahan yang sudah mendukung acara ini,” ucap Sandri.
EKETION II 2024 akan berlangsung mulai tanggal 7 sampai dengan 9 Februari 2024. Kegiatan ini juga merupakan salah satu langkah awal kelompok dalam mempromosikan sentral Kampung Inggris & Kreativitas Lawe-lawe kepada masyarakat luas khususnya Kaltim.
Ini merupakan salah satu metode untuk menarik minat dan bakat anak-anak di Kaltim terhadap kecakapan dalam menggunakan bahasa internasional serta menunjang proses adaptasi terhadap adanya IKN.
Kegiatan ini juga menjadi salah satu implementasi PT KPI Unit Balikpapan dalam penerapan Pilar Pertamina Cerdas, serta tujuan pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs) Poin 4 tentang Edukasi yang layak dan berkualitas. (*)
