Rencananya event akan digelar pada 11 Juni 2022, dengan melibatkan beberapa instansi diantaranya Polresta Balikpapan, BPBD, Dinas Kesehatan, Dishub termasuk Satpol PP.
“Kami sudah beberapa kali melakukan rapat dengan penyelenggara ITK, mengenai teknisnya seperti apa,” ungkapnya.
Untuk konser artis lainnya sampai saat ini belum ada koordinasi dengan Disporapar, berarti konser tersebut menggunakan fasilitas bukan milik Pemkot Balikpapan.
Sebenarnya adanya event, antusias masyarakat Balikpapan sangat tinggi. Hal itu terlihat pada event Balikpapan Creative Fest (Gofest).
Seperti diketahui, pasca Pandemi Covid-19 masyarakat sangat merindukan hiburan sehingga adanya even ini bagaikan angin segar.
Bahkan, masyarakat meminta kegiatan ini bisa dilakukan setiap enam bulan dengan tempat yang berbeda, agar ada pemerataan.
“Kami memikirkan aksesnya, jangan sampai ada kemacetan kedepannya,” tutupnya.
(BorneoFlash.com/Niken)
