Sementara itu ditanya mengenai penggunaan Pilox untuk menggambar. Dia katakan, memanfaatkan dana iuran bersama dengan teman-teman yang lain.
Sehingga dengan demikian diharapkan kedepan seni visual di Balikpapan bisa ikut naik.
“Paling tidak kami harapkan seni visual di Balikpapan ini bisa naik atau terangkat. Sehingga muda-mudi yang menyukai seni visual dapat diarahkan ke hal-hal yang positif, sehingga tidak terjerumus ke hal-hal yang negatif dan membesarkan nama graffiti,”bebernya.
Berkaitan dengan aktivitas Mural dan Graffiti ini dia katakan sampai sejauh ini di Balikpapan tidak ada yang menentang. Bahkan dirinya mengaku selalu di bantu selama itu positif.
Bahkan dirinya juga katakan, keahlian mural dan graffiti ini bisa menghasilkan uang jika dimanfaatkan secara positif.
Seperti halnya terdapat permintaan menggambar sesuatu itu mereka dapat membantu untuk menggambarkan. Dan saat ini sudah berjalan dibeberapa tempat.
“Biasanya Rp 500 ribu per meternya. Itu bahan dari mereka, yang meminta kami untuk menggambar,” pungkasnya.
(BorneoFlash.com /Eko)