BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Kejuaraan Judo Piala Kapolda Kalimantan Timur (Kaltim) 2025 yang digelar di Balikpapan Sport and Convention Center (BSCC)/Dome Balikpapan pada 17–18 Juni 2025 menjadi ajang pembinaan atlet dan penguatan nilai-nilai sportivitas.
Lebih dari sekadar kompetisi, kegiatan ini juga menjadi sarana mempererat hubungan antara institusi Polri dan masyarakat.
Sebanyak 240 peserta dari berbagai Polres di wilayah Polda Kaltim, termasuk kelompok junior, turut ambil bagian dalam turnamen ini.
Dalam rangkaian kegiatan tersebut, turut dilangsungkan pelantikan pengurus Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PJSI) Kaltim periode 2025–2030 dengan Muslimin sebagai ketua terpilih.

Kapolda Kaltim, Irjen Pol Endar Priantoro, dalam sambutannya menekankan pentingnya olahraga sebagai medium membangun karakter serta memperkuat sinergi antar elemen masyarakat.
“Olahraga, termasuk judo, tidak hanya soal fisik. Di dalamnya ada nilai-nilai luhur seperti disiplin, kejujuran, rasa hormat, dan semangat pantang menyerah yang sangat relevan dengan semangat pengabdian anggota Polri,” ujar Kapolda saat membuka kejuaraan.
Ia juga menyampaikan bahwa Kejuaraan Judo ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan menyambut Hari Bhayangkara ke-79, yang tahun ini diperingati secara lebih inklusif melalui berbagai kegiatan olahraga seperti bulu tangkis, voli, dan sepak bola.
Lebih dari itu, Kapolda berharap kegiatan ini bisa menjadi wadah munculnya atlet-atlet judo potensial dari Kalimantan Timur yang nantinya mampu bersaing di level nasional, termasuk di ajang Polri Cup 2025 maupun Pekan Olahraga Nasional (PON) 2028 di Nusa Tenggara Timur.

Bagi peserta dari kalangan non-Polri, kejuaraan ini menjadi panggung pembuktian atas hasil latihan mereka selama ini. Kapolda memberikan dukungan penuh dan menyemangati semua peserta untuk tampil maksimal.
“Bertandinglah dengan jujur, menjunjung sportivitas, dan jadikan momen ini sebagai kesempatan untuk belajar serta mempererat persaudaraan,” pesannya.
Sebagai penutup, Irjen Pol Endar menegaskan pentingnya keberlanjutan pembinaan melalui dukungan dari pengurus baru judo Kaltim. Bahkan, ia optimistis bahwa kolaborasi berbagai pihak akan menjadikan judo sebagai olahraga unggulan di Bumi Etam. (*)