Tinjau Kegiatan Operasional Hulu Migas PHM, Menteri ESDM RI Berkomitmen untuk Tingkatan Produksi Energi Nasional

oleh -
Editor: Ardiansyah
Direktur Utama PT Pertamina Hulu Energi (PHE) Chalid Said Salim, Direktur Utama Pertamina Hulu Indonesia (PHI) Sunaryanto, General Manager PHM Setyo Sapto Edi, beserta jajaran manajemen lainnya turut menyambut kedatangan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia.Foto: HO/PHI
Direktur Utama PT Pertamina Hulu Energi (PHE) Chalid Said Salim, Direktur Utama Pertamina Hulu Indonesia (PHI) Sunaryanto, General Manager PHM Setyo Sapto Edi, beserta jajaran manajemen lainnya turut menyambut kedatangan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia.Foto: HO/PHI

Keberhasilan ini didukung oleh strategi PHM dalam hal optimalisasi lapangan, penerapan teknologi terkini, serta efisiensi operasi yang memungkinkan produksi tetap stabil di tengah tantangan industri migas global.

 

Selain pencapaian produksi, PHM juga menegaskan komitmennya terhadap keselamatan kerja. Sampai dengan tanggal 29 Maret 2025, PHM telah mencatat 571 hari atau setara dengan 44.294.278 jam kerja tanpa kecelakaan. 

 

“Pencapaian ini merupakan hasil dari implementasi budaya keselamatan yang kuat di seluruh lini operasi di PHM, termasuk program pelatihan intensif dan peningkatan kepatuhan terhadap standar keselamatan,” imbuhnya.

 

Setyo juga menyampaikan bahwa semua pencapaian positif yang telah diraih oleh PHM dan anak perusahaannya karena adanya  dukungan dari Pemerintah baik yang di pusat maupun yang di daerah, kolaborasi erat dengan seluruh pemangku kepentingan, serta dedikasi pekerja merupakan kunci untuk mencapai target produksi nasional. 

 

“Keberhasilan ini adalah hasil kerja keras dan kolaborasi seluruh elemen perusahaan serta dukungan dari berbagai pemangku kepentingan. Kami akan terus berupaya meningkatkan kinerja operasi dengan tetap mengutamakan aspek keselamatan dan keberlanjutan, sehingga dapat memberikan kontribusi optimal bagi terwujudnya ketahanan energi nasional,” ujarnya.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia Bahlil Lahadalia saat kunjungan kerja ke lapangan Senipah Peciko South Mahakam (SPS) yang berlokasi di Kecamatan Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara pada Rabu, 30 April 2025. Foto: HO/PHI
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia Bahlil Lahadalia saat kunjungan kerja ke lapangan Senipah Peciko South Mahakam (SPS) yang berlokasi di Kecamatan Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara pada Rabu, 30 April 2025. Foto: HO/PHI

Menanggapi apa yang telah disampaikan oleh Setyo, dalam sambutannya Bahlil mengapresiasi dedikasi dan inovasi yang telah dilakukan oleh PHI melalui PHM dalam mempertahankan tingkat produksi migas di tengah tantangan operasi yang kompleks terutama di lapangan-lapangan migas yang mature. 

 

“Saya berharap PHM terus fokus dalam meningkatkan lifting minyak untuk mendukung ketahanan energi nasional, tentunya dengan dukungan penuh dari seluruh pelaku industri migas. Pemerintah berkomitmen untuk terus mendorong terciptanya iklim investasi yang kondusif dan mendukung upaya eksplorasi serta pengembangan lapangan-lapangan migas baru,” ujar Bahlil. 

Baca Juga :  Bupati Kutai Barat Lantik Direktur Baru Politeknik Sendawar 

 

Bahlil juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan industri hulu migas untuk mencapai target produksi nasional, serta menegaskan bahwa pemerintah akan terus menciptakan iklim investasi yang mendukung percepatan kegiatan eksplorasi dan produksi. (*)

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.