Bayu juga menambahkan harapannya, dengan adanya Grand Safety Talk para pekerja menyadari pentingnya mengidentifikasi dan cara memitigasi bahaya di lingkungan pekerjaan.
“Mudah-mudahan dengan dedikasi terbaik yang diberikan oleh rekan-rekan semua bisa kita selesaikan dengan baik. Semoga dengan adanya kegiatan ini, kita bisa kompak bisa terus tetap menjaga aspek safety di lingkungan kerja kita, sehingga kita bisa yakinkan seluruhnya bisa berjalan dengan lancar. Pulang dengan aman dan selamat,” tambah Bayu.
Para peserta diberikan pemahaman mengenai pentingnya kepatuhan terhadap prosedur keselamatan, penggunaan alat pelindung diri (APD), serta pencegahan potensi kecelakaan kerja. Edukasi ini diharapkan mampu memperkuat kesadaran seluruh pekerja tentang tanggung jawab bersama dalam menciptakan lingkungan kerja yang aman dan sehat.
Senada dengan Bayu, Manager HSSE, Binsar Butar Butar menyampaikan besarnya akan tanggung jawab pekerjaan yang harus dilaksanakan seluruh pekerja.
“Saya katakan bahwa teman-teman bekerja diberikan amanah oleh perusahaan dan pemerintah Indonesia untuk memproduksi minyak. Yang kita produksi digunakan oleh seluruh masyarakat Indonesia, jadi kita bukan bekerja untuk diri kita saja, bukan hanya untuk perusahaan tapi juga untuk Indonesia. Jadi banggalah teman-teman yang bekerja di sini, kita kerjakan yang terbaik. Pastikan aman semuanya dengan kualitas yang baik. Mudah-mudahan semboyan yang selalu kita tanamkan selalu menjadi pegangan kita datang selamat, pulang selamat, bersama sama,” kata Binsar.
Melalui kegiatan seperti Grand Safety Talk, PT KPI Unit Balikpapan berharap dapat terus memperkuat budaya keselamatan dan kesehatan kerja di seluruh unit operasionalnya. Dengan komitmen ini, Pertamina bertekad untuk mencapai target zero accident dan menjaga keberlangsungan operasional yang aman, efisien, dan ramah lingkungan. (*)