BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Program Pelatihan Sekuriti menjadi agenda yang akan dilaksanakan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Balikpapan.
Ketua Baznas Kota Balikpapan, Abdul Rosyid Bustomi mengatakan agenda Baznas Balikpapan yang akan digelar awal bulan September 2024 adalah memberikan pelatihan sekuriti.
Pendaftaran pelatihan sekuriti masih dibuka hingga akhir Agustus 2024, dengan target peserta sebanyak 50 orang. Pelatihan sekuriti berlangsung selama 10 hari secara gratis tanpa ada biaya. “Para peserta pelatihan sekuriti akan mendapatkan sertifikat berstandar nasional,” ucapnya kepada awak media.
Baznas Kota Balikpapan menjamin seluruh keperluan yang dibutuhkan peserta selama pelatihan, seperti asrama sebagai tempat tinggal, seragam, sepatu dan sertifikat berstandar nasional dari Kepolisian.
Anggaran yang digelontorkan Baznas Kota Balikpapan sebesar Rp 250 Juta, untuk pelatihan sekuriti selama 10 hari, yang mana masing-masing peserta dianggarkan sebesar Rp 5 juta. “Kegiatan ini setiap tahun kita programkan,” ujar Bustomi.
Baznas Kota Balikpapan bekerja sama dengan Polda Kaltim, dengan sasaran pelajar yang baru lulus sekolah SMA/SMK/Sederajat. Hingga saat ini, peserta yang sudah mendaftar program pelatihan sekuriti sudah hampir separuh dari jumlah yang sudah ditentukan.
Kriteria yang menjadi persyaratan dalam pelatihan sekuriti adalah surat keterangan belum bekerja dari RT atau Lurah, ijazah, KTP, peserta pria mempunyai tinggi badan minimal 165 cm dan wanita minimal 160. “Jika ingin mendaftar pelatihan sekuriti. Salahkan datang ke kantor,” sebutnya.
Program yang dilaksanakan Baznas Kota Balikpapan apabila bermanfaat untuk masyarakat, maka program tersebut akan terus berlanjut. “Kalau tidak bermanfaat kita stop,” katanya.
Para peserta pelatihan akan mendapatkan sertifikat dan nantinya peserta pelatihan akan disalurkan kepada perusahaan yang membutuhkan sekuriti. “Kami bekerja sama dengan Polda Kaltim dan Multiwor,” ungkapnya.
Seperti tahun sebelumnya, pelatihan yang diikuti 40 orang sudah bekerja di beberapa perusahaan seperti Bank, Mall dan sebagainya. “Kalau saat ini banyak yang membutuhkan di IKN,” jelasnya.
Baznas Kota Balikpapan juga akan melaksanakan Medical Check Up (MCU) kepada 100 ulama Kota Balikpapan, pada bulan depan. “Kita cek kesehatan para ulama,” sebutnya.
Adapula program pelatihan yang sudah dianggarkan oleh Baznas Balikpapan dengan anggaran sebesar Rp 150 juta. Hanya saja, pelatihan ini bukan pelatihan sekuriti tetapi pelatihan lainnya seperti safety.
