Apalagi saat ini, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) ditetapkan sebagai Ibu Kota Negara (IKN), Kota Balikpapan diharap mampu berfungsi sebagai Kota Penyangga IKN baik pada masa transisi maupun saat IKN resmi pindah di Kaltim.
Oleh karenanya, pemulihan ekonomi dan penanganan Pandemi memerlukan sinergi dan kolaborasi semua pihak. Dengan berlandaskan semangat Gotong royong akan menjadikan Balikpapan Kota yang nyaman untuk semua masyarakat.
Hal ini sesuai dengan Tema Peringatan HUT ke 125 Kota Balikpapan yakni Balikpapan Gotong Royong, Balikpapan Nyaman. “Tema ini sangat relevan dan kontekstual dengan kondisi Balikpapan saat ini,” terangnya.
Disela-sela pelaksanaan upacara, Wali Kota Balikpapan menyerahkan 15 panji-panji keberhasilan pembangunan serta enam trofi terbaik kedua dan enam trofi terbaik ketiga yang diperoleh pada saat peringatan HUT ke 64 Provinsi Kaltim tahun 2022 kepada masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Balikpapan.
“Mudah-mudahan ini menjadi tolak ukur dan motivasi bagi seluruh jajaran pemkot Balikpapan untuk selalu berupaya bekerja secara optimal,” pungkasnya.
Tak hanya itu, Pemkot Balikpapan juga melaunching instrumen strategis diantaranya Kegiatan Imaging atau Citra Kota Balikpapan, E-parking, Mirroring Display Pusat Managemen Lalu Lintas di Kodim 0905/Balikpapan, Layanan Bus Sekolah rute Balikpapan Utara berbayar botol plastik,
Klinik Ekspor Balikpapan dan Ekspor UMKM Balikpapan, Launching Logo Perumda Manuntung Sukses, Launching Desain Gerbang Kota, Launching Free Wifi, Launching Drive Thru pelayanan KTP Elektronik dan Kartu Identitas Anak.
(BorneoFlash.com/Niken)
