BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan memastikan tidak memberikan izin keramaian dalam pergantian tahun 2021 di lokasi dan tempat manapun.
Hal tersebut juga dipertegas Pemkot dengan mengeluarkan Surat Edaran Wali Kota mengenai larangan adanya kegiatan dan acara yang mengundang massa dalam jumlah banyak.
Kepala Satpol PP Kota Balikpapan Zulkifli, mengatakan,langkah ini ditempuh guna meminimalisir terjadinya gelombang ke tiga Covid-19.
Melihat perkiraan tingginya mobilitas masyarakat saat malam tahun baru 2022 mendatang.
Dengan demikian, Pemkot turut melakukan penutupan akses dari dan menuju kawasan Lapangan Merdeka.
“Kita tidak melakukan penyekatan ya. Karena tidak ada keramaian itulah, makanya kita tutup jalan khusus untuk ke alun-alun,” ujarnya baru-baru ini.
Namun, Surat Edaran Wali Kota Balikpapan memperkenankan beroperasinya tempat wisata, pusat perbelanjaan, hotel dan tempat hiburan.
Dengan catatan, para pemilik dan pengelola wajib memastikan penerapan protokol kesehatan secara ketat.
“Untuk tempat wisata, pusat perbelanjaan masih diperkenankan dibuka dengan protokol kesehatan yang ketat. Salah satunya pakai aplikasi peduli lindungi itu,” jelasnya.
Kembali dia terangkan, ketentuan ini sudah disosialisasikan sejak sebelum Natal kemarin. Dalam pendataan pihaknya, tempat-tempat wisata, pusat perbelanjaan dan hotel hingga tempat hiburan telah 100 persen menggunakan aplikasi peduli lindungi.
“Kalau tidak menerapkan sesuai ketentuan, ya terpaksa kita tutup,” tandasnya.
(BorneoFlash.com/Eko)
