Ketua umum CFCD Thendri Supriatno mengatakan, dengan kembali digelarnya ISDA merupakan bagian kecil dalam upaya mengedukasi korporasi yang memiliki sumber daya begitu besar. Menurut dia, agar ada keseimbangan dalam pembangunan ekonomi, sosial serta kesadaran akan lingkungan atau yang dikenal dengan istilah pembangunan berkelanjutan (SDG’s).
“Penilaian dan pemberian award itu penting diberikan bagi korporasi yang melakukan penghematan energi, melakukan konservasi lingkungan, melakukan kegiatan sosial di masyarakat serta berbagai hal positif lainnya. Dengan digelarnya ISDA tentunya korporasi akan berlomba-lomba dalam memberikan hal terbaik kepada masyarakat sekitar,” ujarnya.
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dalam sambutannya secara virtual menyatakan pemerintah mengapresiasi pembangunan berkelanjutan yang dilakukan perusahaan-perusahaan Indonesia.
“Pemerintah sadar tidak bisa bekerja sendiri untuk mewujudkan SDGs. Perlu upaya kolektif dari pemerintah, perusahaan, media dan lembaga pendidikan. Untuk sektor korporasi, praktek lingkungan, sosial dan tata kelola, perlu diterapkan di berbagai proses bisnis, karena terbukti berdampak positif bagi perusahaan,” ujar Airlangga.
Sementara itu Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhajir Effendy juga menyampaikan hal yang sama, “Pemerintah sangat menghargai upaya perusahaan dalam membantu pemerintah untuk mewujudkan tercapainya tujuan pembangunan berkelanjutan. Selamat kepada para penerima ISDA, semoga semakin semangat dalam mendukung Indonesia mencapai target pembangunan berkelanjutan menuju Indonesia maju,” ucap Muhajir.

Chief Corporate Services Officer Kideco, Leonardus Herwindo menyampaikan, “Kideco sebagai perusahaan nasional selalu berkomitmen terhadap upaya pencapaian SDGs karena ini sejalan dengan program tanggung jawab sosial yang sudah kami laksanakan,” jelas Leo.
“Berbagai kegiatan Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) bagi masyarakat lingkar tambang telah kami laksanakan; pendidikan, kesehatan, ekonomi, infrastruktur, keagamaan, lingkungan, kepemudaan hingga sosial budaya. Selain itu di tengah kondisi pandemi seperti sekarang ini, kami juga aktif dalam melakukan pencegahan dan penanggulangan penyebaran virus Covid-19 di Kabupaten Paser khususnya dan Kalimantan Timur pada umumnya,” tutupnya.
Akhirnya implementasi atas komitmen realisasi program-program yang saling terintegrasi dengan tujuan SDGs, akan mempercepat tercapainya tujuan pembangunan nasional demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat di masa datang. (*)