BorneoFlash.com, TANA PASER – Ketua Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kaltim Noorbaiti Isran Noor resmi melantik Shinta Rosma Yanti sebagai Ketua PKK Kabupaten Paser.
Pelantikan tersebut berlangsung secara virtual di Pendopo Kabupaten, usai pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Paser oleh Gubernur Kaltim Isran Noor. Jumat, 26/02/2021.
Noorbaiti Isran Noor mengucapkan selamat kepada Ketua PKK dan Dekranasda yang telah dilantik.
Ia, berharap PKK dan Dekranasda ini dapat memberikan kontribusi bagi Kalimantan Timur, khususnya pada wilayah masing-masing Daerah.
Noorbaiti meminta kepada para ketua PKK untuk bekerjasama dengan Pemerintahan dalam melakukan pembangunan.
“Bekerja sama dengan lintas sektor terkait, agar masyarakat dapat sejahtera,” ungkapnya.
Ia menambahkan Dasa Wisma harus diaktifkan dari tingkat Desa hingga Kabupaten, karena menurutnya, ujung tombak semua data ada di Dasa Wisma.
Norbaiti menjelaskan, dengan adanya dasa wisma tentunya dapat mempermudah perolehan data seperti penderita covid-19 sehingga cepat ditangani.
Ia mengharapkan pembentukan PKK ini menjadi monitoring penggerak ke arah yang lebih baik.
“Responsif terhadap masalah di masyarakat terutama masalah stunting, kesehatan ibu dan anak, gizi buruk, Covid-19,” terangnya.
Begitupun dengan Dekranasda lanjutnya, agar dapat jadi motivator bagi masyarakat yang menghasilkan kerajinan dengan memfokuskan perhatian kepada masyarakat.
Sementara itu, Ketua PKK Kabupaten Paser, Shinta Rosma Yanti mengatakan, Ia akan mendukung penuh program Bupati Paser.
“Kami akan bersinergi dengan lintas sektor untuk membangun Kabupaten Paser yang lebih baik kedepannya,” cetus Shinta.
Dikemukakannya, PKK harus berjalan sesuai dengan 10 program yang ada, baik dari segi Perekonomian, Kesehatan dan Pendidikan yang akan menjadi prioritas.
Lebih lanjut, Shinta akan mendata desa yang memiliki potensi dalam memajukan Kabupaten Paser.
“Nantinya, kami akan mendata desa yang memiliki potensi, kemudian akan kami ajukan ke tingkat Provinsi maupun Nasional,” tutup Shinta.
(BorneoFlash.com/Fitriani)
