BorneoFlash.com, SULAWESI BARAT – Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kaltimra (Balikpapan) mendapatkan amanah untuk melakukan scaning area pasca gempa di area Mamuju dan Majane.
Dikatakan Kasi OPS dan Siaga Basarnas Kaltimra, Octavianto, dalam scaning area pihaknya menjadi leder dalam memimpin lebih dari 50 personel.
Tidak hanya itu, dalam scaning area yang pihaknya lakukan juga dibantu oleh anggota Basarnas yang datang baik dari Pare -Pare Mamuju, Majane, Makassar, dan Palu untuk melakukan scan area.
“Ini hari kedua dalam melakukan scaning area, untuk memastikan tidak ada korban lagi, hal itu sesuai dengan arahan posko induk Basarnas yang ada di kantor Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar),” ujarnya Minggu (17/1/2021).
Dari informasi yang dirinya terima sebagian area untuk listrik sudah menyala disebagian dibeberapa titik lokasi bencana pasca gempa.
Untuk jaringan komuniksasi juga sudah baik. Selain itu, jaringan internet juga lebih baik dari pada sebelumnya.
Ia juga menambahkan, dalam kesempatam tersebut, sebanyak 500 relawan bertambah untuk membantu melakukam scaning area.
“Dari informasi yang kami terima untuk korban meninggal dunia Mamuju ada 70 orang, dan Majane 11 orang. Untuk total keseluruhan 81 orang, “ pungkasnya. (*)
