BRI Super League Tunda Sejumlah Laga Pekan ke-8 Demi Dukungan ke Timnas Indonesia

oleh -
Penulis: Berthan Alif Nugraha
Editor: Ardiansyah
Logo ILeague, Operator Kompetisi Sepak Bola Indonesia. Foto: ANTARA/HO/ILeague.
Logo ILeague, Operator Kompetisi Sepak Bola Indonesia. Foto: ANTARA/HO/ILeague.

BorneoFlash.com, OLAHRAGA – Kompetisi sepak bola kasta tertinggi Indonesia, BRI Super League 2025/2026, resmi menunda jadwal pertandingan pekan ke-8 demi mendukung persiapan timnas Indonesia. Laga-laga tersebut seharusnya digelar pada awal Oktober, namun kini dipindahkan ke akhir Desember.

 

Indonesia pada periode itu akan menjalani putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, menghadapi Arab Saudi dan Irak untuk memperebutkan tiket lolos otomatis.

 

Total ada sembilan pertandingan yang ditunda antara 2–5 Oktober. Pada Kamis (2/10), laga PSIM Yogyakarta vs PSBS Biak serta Bali United vs Dewa United tidak jadi dimainkan.

 

Keesokan harinya, Jumat (3/10), pertandingan Persik Kediri vs Persis Solo serta Persebaya Surabaya vs Persijap Jepara juga ditunda.

 

Pada Sabtu (4/10), jadwal yang terkena imbas adalah Persija Jakarta vs Bhayangkara Presisi Lampung FC, Malut United vs Borneo FC, serta Madura United vs Semen Padang.

 

Sementara pada Minggu (5/10), laga BRI Super League, Liga Indonesia, Liga 1, I.League, Jadwal Liga DitundaArema FC vs Persita Tangerang dan Persib Bandung vs PSM Makassar ikut digeser.

 

Penundaan ini hanya berjarak beberapa hari dari laga penting timnas Indonesia melawan Arab Saudi (9 Oktober, pukul 00.15 WIB) dan Irak (12 Oktober, pukul 02.30 WIB) di King Abdullah Sports City, Jeddah.

 

Manajemen I.League menegaskan, penyesuaian jadwal dilakukan sebagai bentuk dukungan penuh terhadap kepentingan timnas. “I.League menyesuaikan jadwal kompetisi agar tim Garuda mendapatkan ruang persiapan optimal,” tulis pernyataan resmi, Jumat.

 

Pekan ke-8 yang seharusnya berlangsung pada Oktober akan dipindahkan ke 27–30 Desember 2025. I.League memastikan seluruh klub peserta sudah sepakat dengan perubahan ini setelah mempertimbangkan aspek teknis, logistik, serta kepentingan nasional.

Baca Juga :  PSSI Apresiasi Polisi Atas Penangkapan Dokter Gadungan

 

Direktur Utama I.League, Ferry Paulus, menegaskan penundaan tersebut mencerminkan sinergi antara liga dan timnas. “Klub-klub menunjukkan komitmen besar untuk mendukung perjuangan Garuda di pentas internasional,” ujarnya. (*/ANTARA)

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

Jangan ketinggalan berita terbaru! Follow Instagram  dan subscribe channel YouTube BorneoFlash Sekarang

No More Posts Available.

No more pages to load.