Dari Jalan hingga Dermaga, Dishub Mahulu Gerakkan Aksi Nyata Peduli Keselamatan

oleh -
Editor: Ardiansyah
Kadishub Mahulu, FX Lawing (foto: dua dari kanan) saat kegiatan gotong royong, pada Selasa (16/9/2025). Foto: HO/Dishub Mahulu
Kadishub Mahulu, FX Lawing (foto: dua dari kanan) saat kegiatan gotong royong, pada Selasa (16/9/2025). Foto: HO/Dishub Mahulu

BorneoFlash.com, UJOH BILANG — Dalam semangat memperingati Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) 2025, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) menggelar aksi nyata peduli keselamatan transportasi melalui kegiatan kerja bakti massal di sejumlah titik rawan kecelakaan, pada Selasa (16/9/2025).

 

Aksi sosial ini menyasar pembersihan jalan rawan longsor dan area dermaga di Long Bagun, Ujoh Bilang, dan Long Melaham. Selain menjadi bentuk kepedulian terhadap lingkungan transportasi, kegiatan ini juga memperkuat kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan berbagai pemangku kepentingan di Mahulu.

 

Kepala Dishub Mahulu, Fransiskus Xaverius Lawing, S.E., M.Si., menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Dishub dalam menciptakan sarana transportasi yang aman, nyaman, dan berkelanjutan bagi masyarakat.

 

“Kerja bakti ini kita lakukan bersama masyarakat dan stakeholder lain. Fokus kami ada di jalan rawan longsor serta dermaga yang sering dipadati aktivitas warga. Harapannya, kondisi transportasi di Mahulu makin tertib dan aman bagi semua,” ujar Frans.

 

Kegiatan gotong royong ini diikuti oleh ratusan peserta yang terdiri dari staf Dishub, Satpol PP, BPBD, dan sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD). Mereka bahu-membahu membersihkan area sekitar dermaga dan jalur transportasi air yang menjadi nadi mobilitas masyarakat Mahulu.

 

Selain kerja bakti, Dishub Mahulu juga menyiapkan program sosialisasi keselamatan transportasi, yang akan diberikan kepada anak usia dini, pelajar, hingga operator speedboat dan longboat.

 

“Kami ingin menanamkan kesadaran sejak dini bahwa keselamatan adalah prioritas. Tidak hanya bagi pengguna jalan darat, tapi juga bagi masyarakat yang beraktivitas di jalur sungai,” tambah Frans.

 

Langkah ini sejalan dengan visi besar Pemerintah Kabupaten Mahulu dalam membangun transportasi yang berkeadilan dan berkeselamatan, sekaligus mendukung Misi ke-3 “Mahulu Melaju” — yaitu mewujudkan pembangunan kewilayahan yang merata dan berkeadilan.

Baca Juga :  Wakil Wali Kota Balikpapan: Gebyar UMKM 2025 Jadi Wadah Kreativitas dan Kolaborasi

 

Dalam kesempatan itu, Frans juga mengapresiasi seluruh pihak yang ikut ambil bagian dalam kegiatan ini.

 

“Semangat teman-teman luar biasa. Meski ada yang sedang sibuk mengurus berkas P3K, mereka tetap hadir dan ikut bekerja di lapangan. Ini menunjukkan kepedulian dan rasa tanggung jawab yang tinggi,” ungkapnya.

 

Ke depan, Dishub Mahulu juga akan memasang rambu peringatan di lokasi rawan kecelakaan dan longsor, sebagai langkah lanjutan dari upaya preventif di lapangan.

 

“Keselamatan bukan hanya tanggung jawab Dishub, tapi tanggung jawab kita semua. Melalui sinergi dan kesadaran bersama, kita ingin Mahulu menjadi daerah dengan transportasi yang aman, tertib, dan berdaya saing,” tutup Frans. (*/Adv)

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

Jangan ketinggalan berita terbaru! Follow Instagram  dan subscribe channel YouTube BorneoFlash Sekarang

No More Posts Available.

No more pages to load.