BorneoFlash.com, TANA PASER – Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfostaper) Kabupaten Paser menjalin kerja sama strategis dengan 19 media massa pada tahun 2025, yang terdiri dari 4 media cetak dan 15 media online.
Kepala Bidang (Kabid) Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Diskominfostaper Paser, Asnan Latief, menjelaskan bahwa kerja sama ini baru dapat terealisasi pada pertengahan Mei 2025. Keterlambatan ini disebabkan oleh proses transisi sistem pengadaan ke INAPROC versi 6, yang membutuhkan penyesuaian secara teknis dan administratif.
“Alhamdulillah, meskipun sempat tertunda, akhirnya kerja sama dengan media dapat dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Kami berharap ini menjadi wadah positif dalam mendukung penyebarluasan informasi pembangunan daerah sejalan dengan visi-misi Paser Tuntas,” ujar Asnan saat ditemui di Kantor Diskominfostaper, pada Rabu (25/6/2025).
Sebagai upaya penguatan tata kelola komunikasi publik, Diskominfostaper juga tengah menyusun Peraturan Bupati (Perbup) tentang Pengelolaan Media Komunikasi Publik di lingkungan Pemerintah Kabupaten Paser. Regulasi ini akan menjadi pedoman resmi dalam membangun hubungan yang sehat antara pemerintah daerah dan media massa.
“Penyusunan Perbup ini bertujuan menciptakan kemitraan yang saling menghormati dan mendukung tugas serta fungsi masing-masing pihak, tentunya tetap berlandaskan hukum yang berlaku,” tambah Asnan.
Melalui kemitraan ini, media diharapkan dapat berperan aktif dalam menyampaikan visi dan misi Paser Tuntas, menyebarluaskan program-program strategis, serta ikut mendorong percepatan pembangunan daerah secara menyeluruh.
Langkah ini menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Paser untuk membangun sinergi dengan media sebagai mitra strategis dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat secara profesional, transparan, dan akuntabel. (*/Adv)
