BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Dalam upaya menjaga stabilitas keamanan wilayah perairan di tengah tahapan Pemilu 2024, Satuan Polisi Air dan Udara (Satpolairud) Polresta Balikpapan intensif melakukan Mitigasi pengamanan di perairan Balikpapan, Minggu (1/12/2024).
Langkah ini bertujuan mencegah potensi gangguan, termasuk kecelakaan air (laka air), pencurian di kapal tambat, serta mengantisipasi kerawanan cuaca ekstrem di masa pancaroba.
Kasat Polairud Polresta Balikpapan, AKP Gindo Panjaitan, menyatakan bahwa kegiatan pengamanan ini sangat penting, terutama saat pleno penghitungan suara berlangsung di tingkat PPK kecamatan. “Dengan menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang kondusif, kita dapat memastikan seluruh tahapan Pemilu berjalan lancar,” ujarnya.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) juga telah mengeluarkan peringatan dini mengenai potensi gelombang tinggi di wilayah perairan Balikpapan. Oleh karena itu, kegiatan mitigasi yang dilakukan Satpolairud melibatkan pendekatan preventif melalui pembinaan masyarakat pesisir dan pengguna transportasi air.
Selama 1×24 jam, personel Satpolairud menjalankan beberapa langkah strategis, seperti: Memberikan edukasi keselamatan: Masyarakat pengguna jasa transportasi air dihimbau untuk selalu mengutamakan keselamatan dan menggunakan alat keselamatan seperti life jacket.
Peringatan kepada nelayan: Para nelayan diimbau untuk rutin memperbarui informasi cuaca dari BMKG sebelum melaut guna mengantisipasi kondisi berbahaya.
Keselamatan kerja di pelabuhan: Pekerja dan motoris speed boat di Pelabuhan Semayang Balikpapan diminta meningkatkan kewaspadaan selama beraktivitas.
Pengawasan lingkungan: Warga pesisir diminta berperan aktif menjaga kamtibmas di sekitar tempat tinggalnya.
