Bupati Mahulu Buka Rapat Monitoring dan Evaluasi Pembangunan Kampung di Kecamatan Laham dan Long Hubung

oleh -
Editor: Ardiansyah
Bupati Mahakam Ulu, Dr. Bonifasius Belawan Geh. Foto: HO/Prokopim Mahulu
Bupati Mahakam Ulu, Dr. Bonifasius Belawan Geh, S.H., M.E.,. Foto: HO/Prokopim Mahulu

BorneoFlash.com, UJOH BILANG – Bupati Mahakam Ulu, Dr. Bonifasius Belawan Geh, S.H., M.E., secara resmi membuka Rapat Monitoring dan Evaluasi Pembangunan Kampung di Wilayah Kecamatan Laham dan Long Hubung, yang berlangsung di Lamin Adat Long Hubung, Rabu (09/10/2024).

 

Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat, termasuk Kadisparpora Yason Liah, S.Hut., M.Si., Sekretaris DPMK Surianto, serta kepala perwakilan OPD, camat, petinggi, dan lembaga kemasyarakatan dari kedua kecamatan tersebut.

 

Dalam sambutannya, Bupati Dr. Bonifasius menegaskan pentingnya visi Kabupaten Mahakam Ulu, yakni Membangun Mahulu Untuk Semua, Sejahtera, Berkeadilan, yang menjadi landasan utama dalam setiap kebijakan dan program pembangunan.

 

“Visi tersebut memiliki substansi penting sebagai pijakan untuk menjabarkan dalam misi pembangunan. Visi Mahulu 2021-2026 menekankan pembangunan yang adil dan merata, sehingga kesejahteraan dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat,” ujar Bupati.

 

Ia menegaskan bahwa pembangunan di Kecamatan Laham dan Long Hubung merupakan bagian integral dari upaya pemerintah kabupaten untuk mencapai visi tersebut. Bupati menyoroti kebutuhan mendesak akan pembangunan infrastruktur, seperti jalan, jembatan, dan sarana umum lainnya, namun mengingatkan bahwa pembangunan harus mencakup peningkatan kualitas manusia, ekonomi, dan sosial yang berkelanjutan.

 

“Kampung dan kecamatan sebagai perpanjangan tangan pemerintah kabupaten adalah garda terdepan dalam mewujudkan pembangunan yang tepat sasaran. Oleh karena itu, peran serta aktif dari saudara sangat penting dalam mensukseskan program-program ini,” lanjut Bupati.

 

Bupati Bonifasius juga menekankan pentingnya pengawasan yang efektif dalam setiap kegiatan pembangunan. Rapat Monitoring dan Evaluasi ini, menurutnya, merupakan upaya untuk mengukur sejauh mana efektivitas pelaksanaan program yang telah dilaksanakan.

 

Selain itu, Bupati juga mengajak setiap kampung untuk mengembangkan potensi lokal, terutama di sektor pertanian seperti padi lahan kering, agar pendapatan kampung dapat meningkat. Ia juga menyoroti pentingnya meningkatkan fasilitas dan sarana penanggulangan bencana di tingkat kampung.

Baca Juga :  Bid Humas Polda Kaltim Sosialisasikan Pencegahan dan Penanggulangan Kekerasan Seksual di Universitas Balikpapan

 

“Kita perlu mempersiapkan tanda bahaya, jalur evakuasi, dapur umum, dan fasilitas lainnya sebagai langkah antisipasi, khususnya dalam menghadapi musibah seperti banjir besar yang kita alami pada bulan Mei lalu,” pungkas Bupati.

 

Rapat ini diharapkan mampu menghasilkan rekomendasi dan strategi untuk memajukan pembangunan di wilayah kecamatan secara lebih efektif dan berkelanjutan. (*/Prokopim Mahulu)

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.