Tim Respon Bencana Polda Kaltim dengan Sigap Bantu Padamkan Kebakaran di Klandasan

oleh -
Editor: Ardiansyah
Tim Respons Bencana Polda Kaltim yang terdiri dari Batalyon A Pelopor Satbrimob dan tim Pammat Ditsamapta saat berada di lokasi dengan situasi api sudah sangat besar, Senin (18/3/2024). Foto:HO/ Humas Polda Kaltim
Tim Respons Bencana Polda Kaltim yang terdiri dari Batalyon A Pelopor Satbrimob dan tim Pammat Ditsamapta saat berada di lokasi dengan situasi api sudah sangat besar, Senin (18/3/2024). Foto:HO/ Humas Polda Kaltim

BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Kota Balikpapan untuk kesekian kalinya pada Maret 2024 ini diamuk si jago merah. Senin (18/3/2024) Pagi , api mengamuk di RT 009, Kelurahan Klandasan Ulu Kecamatan Balikpapan Kota. 

 

Kebakaran yang dimulai sekitar pukul 05.05 Wita ini melalap lebih dari 10 rumah yang berada di kawasan padat penduduk.

 

Tim Respons Bencana Polda Kaltim yang terdiri dari Batalyon A Pelopor Satbrimob Polda Kaltim dan tim Pammat Ditsamapta Polda Kaltim mendapat laporan adanya kebakaran rumah di wilayah RT 009, Klandasan Balikpapan Kota.

 

Dengan sigap menanggapi laporan tersebut Tim Respon Bencana Satbrimob Polda Kaltim bersama dua unit mobil AWC Brimob dan Tim Pammat Ditsamapta Polda Kaltim langsung menuju ke tempat kejadian untuk segera melakukan penanganan terhadap kejadian tersebut.

 

Sesampainya di lokasi, api sudah sangat besar hingga ke atap rumah tersebut. 

 

Dengan sigap dan tanggap personil Tim Respon Bencana Polda Kaltim langsung melakukan pemadaman api tersebut dengan menggunakan mobil water Canon.

 

Alhasil, kurang lebih sekitar 60 menit api tersebut sudah berhasil dipadamkan, dan setelah api padam, tim Respon Bencana Polda Kaltim langsung mengevakuasi barang yang terbakar.

 

Sementara itu Ditempat terpisah, Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Pol Artanto mengatakan bahwa penyebab kebakaran masih dalam proses penyelidikan. Petugas masih fokus memadamkan api dan memastikan keselamatan warga.

 

Hingga saat ini, jumlah pasti bangunan yang terbakar masih dalam proses pendataan. Kombes Pol Artanto mengungkapkan bahwa jumlahnya lebih dari 10 rumah.

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.