BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Meski masih dalam suasana musim pandemi covid-19 yang sedang melanda tanah air termasuk di Kabupaten Kutai Barat, Kalimantan Timur saat ini.
Namun hal itu tidak berpengaruh terhadap harga kebutuhan pokok seperti sembako dan sejenisnya, bahkan harga kebutuhan pokok diprediksi cenderung stabil di tahun 2021 ini.
Hal itu dikatakan oleh Kepala Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah, Salomon Sartono saat menggelar kegiatan pasar murah di wilayah Kutai Barat.
” Semua harga untuk sementara harga masih belum ada lonjakan masih stabil Masih seperti biasa saja belum ada tren normal,” ujar Salomon Sartono, Kamis (22/4/2021)
Namun demikian kata Salomon Sartono, harga jual cabai di wilayah Kutai Barat saat ini masih terbilang tinggi dan rata-rata masih di angka Rp 80-100 ribu per kilogram,
sehingga pihaknya berkoordinasi dengan pemerintah Provinsi Kalimantan Timur untuk mencari solusi apakah harus supply cabai dari luar daerah.
” Tetapi harga cabai sekarang masih belum normal karena normalnya itu dibawah Rp50.000 karena waktu itu harga sempat diatas Rp100.000″ ujarnya.
Langkah awal yang akan dilakukan untuk menstabilkan harga cabai di Kutai Barat adalah upaya menyuplai cabai dari luar daerah untuk selanjutnya akan didistribusikan ke beberapa daerah termasuk di Kutai Barat.
” Kemarin kita habis rapat dengan provinsi ini kita baru supply cabai dari Jawa Timur hingga ini nanti akan disuplai ke kabupaten kota sehingga sekarang sudah mulai turun kita 90-80 per kilo,” pungkasnya.
(BorneoFlash.com/Lilis)
