BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Beberapa cara ampuh dianggap Dinas Sosial (Dinsos) Kota Balikpapan sebagai langkah tepat mengurangi banyaknya angka pekerja anak atau pengemis di Kota Balikpapan.
Dikatakan Kepala Bidang (Kabid) Perlindungan dan Jaminan Sosial, Dinsos Kota Balikpapan, Bahrian. berkaitan dengan dengan hal tersebut, untuk pencegahan.
Pihaknya meminta kepada masyarakat agar ketika melihat pengemis atau anak jalanan yang meminta sumbangan untuk tidak serta merta memberikan bantuan kepada mereka.
“Kami sudah sering kali memberikan penyuluhan kepada masyarakat. Tolonglah ketika melihat pengemis dan anak jalanan jangan serta memberikan bantuan kepada mereka. Kalau kita hanya memberikan bantuan saja. Tapi tidak dengan memberikan solusi cara bagaimana mencari uang kepada mereka. Malah akan menjerumuskan mereka untuk mengemis,” ujarnya beberapa waktu lalu.
Dirinya optimis jika hal dilakukan oleh masyarakat. secara otomatis mereka tidak akan mengemis.
Untuk itu dapat diartikan, masyarakat lah yang menjadi pemasok, Sehingga membuat hal ini menjadi budaya bagi pengemis tersebut.
“Makanya jangan sekali -kali memberikan uang kepada pengemis dan anak jalanan ini. Kalau memang masyarakat ingin membantu maka berinfaklah ke masjid dan forum resmi. Itu pencegahannya.” jelasnya.
Kemudian, bagaimana pelayanan bagi mereka pengemis dan anak jalan tersebut.
Ia terangkan, beberapa kali pihaknya sudah memberikan bantuan kepada mereka untuk berusaha.
Seperti memberikan gerobak untuk jualan. Melalui program pemberdayaan usaha ekonomi produktif untuk penyandang kesejahteraan sosial.
“Jadi kami bimbing dan memberikan pelatihan kepada mereka selama tiga hari kemudian memberikan bantuan gerobak itu untuk berdagang. Tapi terkadang kami dapati belum setahun gerobaknya dijual. Ini tentunya kembali lagi kepada mental mereka masing-masing, ” pungkasnya. (*)
(BorneoFlash.com/Muhammad Eko)
