Tim dewan hakim akan menilai hasil peserta untuk kategori naskah yakni diantaranya faedah tulisan, komposisi, keindahanya.
“Karena dewan hakim ada 12 kita akan nilai masing-masing berdasarkan bidangnya. Yang kita godok lagi mana yang masuk final yakni juara 1,2 dan 3. Otomatis satu kategori ada 3 orang yang masuk di babak final (Sabtu),” terang Abdurahman yang berasal dari Kota Bontang.
Dari 10 kabupaten kota, Kabupaten Mahulu termasuk yang tidak semuanya mengikuti kategori di cabang MTQ Kaligrafi. Setiap kota/kabupaten mengirimkan peserta sebanyak 8 untuk cabang Kaligrafi.
Pada kesempatan sama official dari Kafilah Balikpapan Zulkifli yang juga penanggung jawab Majelis Venue 8 cabang Kategori menyebutkan hari ini ada 4 orang yakni dua putra dan dua putri kafilah Balikpapan yang bertanding untuk Kaligrafi dekorasi dan naskah.
“Target kita masuk final dan dapat Emas. Kita andalkan Muhammad Aryad dari Pesantren Al Banjari ngajar Kaligrafi. Itu salah satu andalan kita. Selama ikut memang grafiknya naik dia,” ucapnya.
Pertandingan Kaligrafi hari pertama ini berakhir sekitar pukul 16.00 wita. Untuk Kontemporer (medianya kanvas) akan digelar Kamis (18/5/2023) pukul 08.00 wita bersama dengan kategori Mushab.