BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Setelah sempat mengalami kekosongan stok vaksin di Kota Balikpapan, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Balikpapan mendapatkan pengiriman vaksin sebanyak 1.680 dosis.
Vaksin langsung didistribusikan ke Puskesmasdan dipusatkan ke BSCC/DOME, mulai pukul 15.00 – 18.00 Wita, sehingga masyarakat yang belum mendapatkan vaksin lanjutan Booster dapat mengikuti.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Balikpapan, dr Andi Sri Juliarty mengakui, jika memang mengalami kekosongan stok vaksin, namun tidak berlangsung lama karena langsung mendapatkan kiriman vaksin dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI.
“Memang kondisinya kemarin di seluruh Balikpapan tidak ada vaksin,” ujarnya kepada awak media, Rabu (2/11/2022).
Setelah mengajukan permintaan pengiriman vaksin ke Kemenkes RI, jelasnya, maka saat ini stok vaksin di Kota Balikpapan sudah tersedia. Hanya saja yang tersedia dengan jumlah 1680 dosis saja.
Dio sapaan karibnya mengatakan berdasarkan arahan Kemenkes RI vaksin yang datang hanya dikhususkan bagi dosis kedua dan booster atau dosis ketiga dengan jenis vaksin Pfizer. “Kita tidak menggunakannya untuk dosis satu/pertama lagi,” terangnya.
Untuk capaian vaksinasi booster di Kota Balikpapan sudah mencapai 58,79 persen, sehingga Kota Balikpapan, menjadi kota dengan capaian vaksinasi booster tertinggi di wilayah Kaltim.
Sebagai informasi, masyarakat bisa mengunjungi peduliLindungi.id dan mengecek status dan tiket vaksinasi dengan memasukkan “Nama Lengkap” dan “NIK”, lalu klik periksa.
Jika melalui aplikasi PeduliLindungi, masyarakat bisa mengikuti langkah-langkah berikut: – Buka aplikasi PeduliLindungi – Masuk dengan akun yang terdaftar – Klik menu “Profil” dan pilih “Status Vaksinasi & Hasil Tes Covid-19” – Status dan jadwal vaksinasi booster akan muncul di akun. Sedangkan, untuk cek tiket vaksin, masuk ke menu “Riwayat dan Tiket Vaksin”.
