Lewat Video, Bupati Berau Umumkan Dirinya Terkonfirmasi Positif Covid-19

oleh -
Tangkapan layar, Bupati Berau Muharram, dalam video yang mengumumkan statusnya yang terkonfirmasi positif Covid-19. (foto: Istimewa).

BorneoFlash.com, TANJUNG REDEB – Bupati Berau, H  Muharram mengumumkan, bahwa dirinya terkonfirmasi positif Covid-19. Hal ini, ia sampaikan melalui unggahan video, di akun Instagram pribadinya, @muharram.supu Rabu (9/9/2020) malam.

Dengan tenang, Muharram menyampaikan bahwa dirinya terkonfirmasi positif Covid-19, setelah mendapat hasil uji swab, dari Rumah Sakit Kanudjoso Djatiwibowo (RSKD) Balikpapan.

“Saat ini kami mengikuti test kesehatan di Rumah Sakit Balikpapan, dan dalam waktu bersamaan RS melakukan swab dan ternyata hasilnya terkonfirmasi Covid-19,” ungkap Bupati Muharram melalui video  berdurasi 3. menit 59 detik, yang dengan segera tersebar, pada Rabu (9/9/2020) sekitar pukul 22.30 WITA.

Melalui video tersebut, Muharram juga menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya, kepada masyarakat Berau, atas kelalaian sempat berinteraksi dengan orang yang terkonfirmasi positif Covid-19.

“Saya sampaikan juga untuk yang pernah berinteraksi dengan saya, bisa melakukan pemeriksaan. Jangan sampai yang pernah berinteraksi dengan saya tidak terlacak atau tracking dan membuat sumber penyebaran baru,” tambahnya.

Muharram juga memohon izin kepada masyarakat Berau dan para aparatur sipil negara (ASN) untuk bisa berkonsentrasi melakukan pengobatan, agar bisa memulihkan kondisi dalam waktu segera.

“Kepada masyarakat mohon doanya. Kondisi saya saat ini relatif aman. Tak ada yang perlu dikawatirkan. Indera penciuman baik, pernapasan lancar, nafsu makan relatif baik, hanya memang ada gejala flu dan sakit kepala yang mengganggu saya saat ini dan insyaallah besok saya melakukan pengobatan khusus,”tegasnya.

Disisi lain, Kepala Dinas Kesehatan Berau, Iswahyudi dalam rilisnya pada Rabu (9/9/2020) malam mengatakan, mengimbau kepada seluruh masyarakat Berau yg berinteraksi dengan Bapak Bupati Berau, H Muharram dalam satilu minggu terakhir tetap tenang.

“Yang pertama dilakukan adalah melakukan karantina mandiri, selalu pake masker dan jaga jarak dengan orang lain minimal satu meter selama 14 hari . Bagi yang menunjukan gejala batuk demam segara menghubungi kontak center Covid-19 Kabupaten Berau,”pungkasnya.(*)

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.