BorneoFlash.com, SAMARINDA — PT PLN (Persero) tampil total dalam mendukung suksesnya gelaran nasional Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53 dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) X PKK tahun 2025 yang terpusat di Gelora Kadrie Oening Sempaja, Samarinda, Kalimantan Timur.
Selama tiga hari pelaksanaan acara, 7–9 Juli 2025, PLN berhasil menjaga keandalan pasokan listrik tanpa gangguan di seluruh lokasi utama kegiatan. Ribuan peserta dari berbagai daerah hadir meramaikan ajang yang menjadi momentum pemberdayaan perempuan dan keluarga tersebut.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (UID Kaltimra), Maria G.I. Gunawan, menegaskan bahwa pihaknya memberikan dukungan penuh agar seluruh rangkaian acara berjalan lancar.
“PLN selalu siap mendukung kegiatan nasional maupun daerah. Listrik yang andal adalah bentuk komitmen kami agar setiap kegiatan dapat berjalan tanpa hambatan, termasuk perhelatan besar seperti HKG PKK dan Rakernas ini,” ujar Maria dalam keterangan resmi, Kamis (10/7/2025).
Untuk menjamin keandalan listrik, PLN UP3 Samarinda mengerahkan sebanyak 62 personel siaga yang terdiri dari 12 petugas Ranger (tim reaksi cepat), 30 teknisi, dan 20 personel pendukung lainnya. Petugas disiagakan secara bergiliran mulai dari masa persiapan hingga hari pelaksanaan acara.
“Kami juga menyiapkan empat unit Uninterruptible Power Supply (UPS) di lokasi-lokasi prioritas serta mendirikan posko siaga di titik-titik strategis untuk mengantisipasi potensi gangguan,” ujar Hendra Irawan, Manager PLN UP3 Samarinda.
Selain menjaga pasokan listrik, PLN juga berpartisipasi dalam pameran UMKM yang digelar dalam rangkaian kegiatan tersebut. Melalui booth khusus, PLN menghadirkan berbagai informasi layanan kepada masyarakat, mulai dari layanan pasang baru listrik, tambah daya, tips penggunaan listrik yang aman, hingga informasi tentang layanan Home Charging untuk kendaraan listrik.
Kehadiran booth ini menjadi salah satu bentuk dukungan PLN terhadap pengembangan UMKM lokal serta upaya mendekatkan pelayanan kepada masyarakat. (*)
