“Sejalan dengan komitmen berkelanjutan terhadap program lingkungan hidup, kami juga telah berhasil mencapai sejumlah perkembangan signifikan pada 2023, termasuk mencatat pembiayaan kredit berwawasan lingkungan hidup sebesar Rp55,45 triliun, atau 25,97% dari keseluruhan pembiayaan kami,” tuturnya.
Selain itu, pihaknya juga telah berhasil memenuhi target penurunan emisi gas rumah kaca (GRK) Cakupan 1 dan 2 sebesar 22% dibandingkan dengan garis dasar emisi GRK 2019.
Selain fokus dalam meraih pertumbuhan bisnis, CIMB Niaga juga berpartisipasi aktif dan berkontribusi terhadap pemberdayaan lingkungan dan sosial.
Terbaru, CIMB Niaga berkolaborasi dengan United Nations Children’s Fund (UNICEF) untuk mengatasi masalah gizi buruk dan mencegah stunting di Indonesia, khususnya di Nusa Tenggara Timur (NTT).
Dalam program ini, CIMB Niaga memberikan kesempatan kepada masyarakat dan nasabah yang ingin berkontribusi dengan berdonasi, melalui Rekening CIMB Niaga Peduli.
Selain bersama UNICEF, sebelumnya CIMB Niaga melalui CIMB Niaga Syariah juga telah mencanangkan program Pengentasan Stunting dan Kemiskinan Ekstrem bekerja sama dengan Kamar Dagang Indonesia (KADIN) dan Kompas Gramedia Group.
Adapun di Balikpapan, pada bulan Ramadan ini CIMB Niaga berbagi sembako dengan masyarakat di sekitar kantor cabang melalui kerja sama dengan Lembaga Amil Zakat (LAZ) Al-Azhar Peduli. Bantuan tersebut diharapkan dapat meringankan beban masyarakat yang membutuhkan.
Selain itu, sebagai apresiasi untuk nasabah dan masyarakat Balikpapan, CIMB Niaga juga menyelenggarakan buka bersama dan talkshow Ngobrolin Bisnis atau Ngobiz bertema “Perubahan Pajak dan Efeknya terhadap Industri”.
Inisiatif yang merupakan bagian dari rangkaian Kejar Mimpi untuk Indonesia ini diharapkan dapat memberikan wawasan terkini seputar dunia usaha sebagai bekal bagi para calon entrepreneur dan pengusaha di Balikpapan dalam memulai maupun menjalankan bisnis yang menguntungkan.