BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Sebanyak 20 persen dari 65 ribu peserta didik tingkat SD dan SMP di Kota Balikpapan masih belum menerima seragam sekolah gratis.
Hal ini ungkapkan Kepala Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Balikpapan, Irfan Taufik kepada awak media, pada hari Selasa (19/9/2023).
Namun, pembagian seragam gratis ini akan dituntaskan pada bulan September 2023. Kalau seragam semua diproduksi 100 persen kemudian ukuran tidak cocok, maka menjadi percuma.
“Kita tidak semua produksi. Jadi 20 persen dari total 100 persen pasti belum ada yang kebagian. Kenapa, soal ukuran. Nanti kalau sudah masuk baru ukuran kita dapatkan semua baru menyesuaikan 20 persen itu,” terangnya.
Irfan mengaku peserta didik SD dan SMP di wilayah Balikpapan Utara merupakan wilayah yang masih banyak belum menerimà seragam gratis ini.
Seragam sekolah gratis ini menjadi salah satu program Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud dibidang Pendidikan. Ini sebagai upaya untuk meringankan beban wali murid.
Adapun seragam gratis yang diterima peserta didik sebanyak tiga pasang seragam, yakni seragam nasional putih merah untuk jenjang SD dan putih biru untuk jenjang SMP lengkap dengan dasi dan topi. Kemudian, seragam batik dan seragam pramuka lengkap dengan topi dan dasi.
