Target XL Axiata selanjutnya setelah kerjasama ini antara lain adalah bisa ikut membangun jaringan fiber optik di kawasan industri lain yang dikelola oleh Suryacipta Swadaya. Kawasan industri tersebut antara lain Subang Smartpolitan. XL Axiata berharap dengan kemampuan menyediakan jaringan fiber optik di berbagai kawasan industri akan menjadi salah satu Langkah untuk mewujudkan visi menjadi #1 Converged Operator in Indonesia.
Sementara itu, Chief Enterprise & SME Officer XL Axiata, Feby Sallyanto menyebut bahwa kolaborasi industri multisektoral adalah kunci yang menentukan keberhasilan revolusi industri 4.0 dan pemulihan ekonomi nasional 2021. Menurutnya, basis pengetahuan dan sumber daya seluruh pihak yang terlibat dalam ruang lingkupnya akan menghasilkan nilai tambah bukan hanya pada lintas industri, namun juga di tingkat lokal, regional, nasional, dan global.
“Integrasi pemanfaatan jaringan konektivitas yang prima, pengelolaan kawasan perdagangan yang unggul, dan teknologi terapan yang relevan akan membuka babak baru dalam penguatan ekosistem digital di Indonesia,” lanjut Feby.
Seiring dengan pembangun jaringan fiber optik yang terus dilakukan XL Axiata, XL Business Solutions juga terus mengembangkan layanan bisnis enterprise lewat solusi-solusi dan inovasi terbaru guna memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh pelanggan korporasi. XL Business Solutions terus meningkatkan mutu layanan berstandar Internasional dengan meraih beberapa sertifikat Internasional diantaranya Sertifikat MEF 3.0 CE, Sertifikasi ISO 9001:2015 dan ISO/IEC 20000-1 : 2018.
Saat ini XL Axiata memiliki lebih dari 56 juta pelanggan, yang ditopang lebih dari 156 ribu BTS, termasuk lebih dari 65 ribu BTS 4G. Jaringan 4G LTE XL Axiata juga terus diperluas, dan saat ini sudah mencapai lebih dari 458 kota/kabupaten di berbagai wilayah di Indonesia.
XL Axiata juga terus berinvestasi untuk jaringan fiber, transmisi, backhaul, modernisasi jaringan, dan berbagai upgrade jaringan lainnya untuk meningkatkan stabilitas, kapasitas jaringan, dan kualitas layanan data seiring dengan terus meningkatnya trafik layanan data. (*)