BorneoFlash.com, SAMARINDA – Wali Kota Samarinda, Andi Harun, memberikan penjelasan terkait ketidakhadiran Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Samarinda, Desy Damayanti, dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang diselenggarakan oleh DPRD.
Selain itu, Andi Harun juga menjelaskan alasan Desy enggan memberikan komentar terkait nasib pekerja Teras Samarinda.
Menurut Andi Harun, ketidakhadiran Desy pada dua kali RDP yang telah dilaksanakan oleh DPRD Samarinda disebabkan karena Desy sedang menjalani perawatan medis di luar kota.
Meskipun demikian, Andi Harun tidak menyebutkan secara rinci jenis penyakit yang dialami oleh Kadis PUPR tersebut. Andi Harun juga menyatakan bahwa dirinya yang memberikan izin kepada Desy untuk berobat ke Surabaya.
“Ibu Desy sedang mengalami suatu kondisi kesehatan yang tidak dapat saya sebutkan, dan saya yang memberikan izin untuk beliau berobat ke Surabaya,” jelas Andi Harun.
Meskipun tidak menghadiri RDP bersama anggota DPRD dan terkesan sulit untuk ditemui, Desy tiba-tiba terlihat hadir dalam acara ramah tamah.
Wartawan yang menyaksikan kehadirannya langsung mendekat dan mencoba meminta tanggapannya mengenai nasib pekerja Teras Samarinda.