BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Dosen Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Balikpapan (Poltekba) melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat. Kali ini, mereka membantu masyarakat di lingkungan Perumahan Griya Diva Residence, Kecamatan Balikpapan Utara, Kota Balikapapan.
Kegiatannya berupa membuat desain perencanaan dan perancangan secara arsitektural pembangunan musholla yang representatif di perumahan tersebut dan terbebas dari banjir. Pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan oleh Ferdy Kahandanie, Rahmat Bangun Giarto, Mohamad Isram M.Ain, dan Wahyu Yusuf Rio dari Program Studi D3 Teknik Sipil serta Program Studi D4 Teknik Rekayasa Konstruksi Jalan dan Jembatan, Jurusan Teknik Sipil, Politeknik Negeri Balikpapan.
Menurut Jurubicara Tim, Ferdy Kahandanie, kegiatan dilakukan secara bertahap yakni survei lapangan, sosialisasi, penyusunan gambar musholla, pembuatan gambar musholla, dan pendampingan berkelanjutan dan sistematis.
Dari hasil pengukuran di lapangan, jelas Ferdy, didapatkan ukuran ideal pembangunan Musholla Baitul Jannah 10×10 m. Bangunan utama terdiri dari 8×8 m dan masing-masing teras musholla di bagian kanan dan kiri berukuran 1×1 m serta tinggi total bangunan musholla 6,90 m.

Desain musholla ini merupakan hasil masukan dari warga. Desain ini berkolaborasi dengan arsitektur tradisional berbahan dasar utama kayu yang mengambil ciri khas lokal daerah setempat yakni etnik Dayak. Tiap sudut bangunan di desain Model Talawang dengan ukuran panjang 90 cm dan lebar 30 cm.
Dinding musholla menggunakan Ornamen Namberang yang diambil dari bahasa Dayak Bahau yang berarti wajah lebar melihat dari berbagai sudut pandang, atau dalam bahasa Dayak dapat diartikan Adil Katalino, Becuramin ke surga, Basengat kajubata.
“Rancangan musholla ini merupakan satu-satunya musholla dengan bahan kayu mengunakan unsur-unsur motif lokal yang diambil dari etnik Dayak di Kota Balikpapan. Diiharapkan menjadi Ikon kebanggaan Kota Balikpapan,” ujar Ferdy.
Mengenai anggaran, lanjut Ferdy, telah dilakukan analisa Rencana Anggaran Biaya (RAB) dengan total anggaran Rp 244.240.772. Dana tersebut digunakan untuk pekerjaan tanah, pondasi, struktur, dinding, atap, lantai, kusen, plafond, elektrikal, dan finishing.
Kegiatan diakhiri dengan penyerahan serah terima produk yakni berupa gambar kerja, RAB, dan rencana kerja serta syarat-syarat dan dilanjutkan dengan peletakan batu pertama pembangunan musholla.(*)