BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Sakit bisa datang kapan saja dan dimana saja. Oleh karena itu, rasa tenang jika suatu saat sakit banyak diharapkan oleh masyarakat.
Banyak faktor yang dapat memberikan rasa tenang ketika mengalami sakit, salah satunya yaitu terbebasnya dari biaya pelayanan kesehatan.
Saat ini, masyarakat tidak perlu khawatir akan hal tersebut. Seiring adanya adanya Program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan, masyarakat dapat memperoleh manfaat tersebut.
Menjadi peserta JKN-KIS adalah kuncinya, seperti yang dilakukan oleh Maulida Hasanah. Ia salah satu peserta JKN-KIS di Kota Balikpapan, Ia juga menyebutkan merasa tenang setelah menjadi Peserta JKN-KIS.
“Saya menjadi peserta JKN-KIS sudah dari tahun 2015, sering juga memanfaatkan kartunya. Kalau sakit-sakit ringan sih bisa langsung ke puskesmas aja.
Namun pernah juga memanfaatkan kartu JKN-KIS di rumah sakit, waktu itu anak saya sakit demam berdarah. Alhamdulillah tertangani dengan baik dan tidak ada biaya yang dikeluarkan di rumah sakit.
Dengan adanya kartu JKN-KIS ini, saya dilayani dengan baik dan akses layanannya mudah. Jadi tidak khawatir kalau misalnya sakit, baik itu sakit ringan atau berat.
Dengan begitu saya dan keluarga menjadi tenang jika sewaktu-waktu sakit” ujar Maulida Hasanah saat dikunjungi di kediamannya beberapa waktu lalu.
Disamping itu, pelayanan yang diberikan kepada Peserta JKN-KIS tidak terlepas dari peran dari fasilitas kesehatan yang bermitra dengan BPJS Kesehatan.
Pelayanan yang baik yang diberikan oleh tenaga kesehatan tentunya patut diapresiasi, sehingga peserta dapat merasakan manfaat yang besar dengan adanya Program JKN-KIS. Sebagai informasi, jumlah fasilitas kesehatan yang bekerjasama dengan BPJS Kesehatan terdapat 26.795 fasilitas kesehatan.
Dirinya juga mencoba membandingkan antara sebelum dan sesudah adanya Program JKN-KIS. Ia menyebutkan betapa sulitnya berobat ke rumah sakit saat belum adanya Program JKN-KIS ini.
“Dulu sebelum ada BPJS Kesehatan itu susah untuk berobat, kalau tidak ada uang kita tidak berani ke dokter karena waktu itu tahu bayarannya mahal.
Misalkan konsultasinya aja udah ratusan ribu, belum lagi obat-obatannya. Tetapi sekarang semua jadi mudah, adanya BPJS Kesehatan kita sudah tidak perlu memikirkan lagi biayanya” ucap Maulida Hasanah diakhir perbincangan.(*)