Balikpapan Jadi Role Model Kota Hijau, Soal Lingkungan jadi Komitmen Wali Kota

oleh -
Penulis: Ardiansyah
Editor: Janif Zulfiqar
Wali Kota Balikpapan, H. Rahmad Mas’ud. Foto: BorneoFlash/Ardian
Wali Kota Balikpapan, H. Rahmad Mas’ud. Foto: BorneoFlash/Ardian

BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Di tengah meningkatnya perhatian nasional terhadap isu lingkungan, Wali Kota Balikpapan, H. Rahmad Mas’ud, menegaskan bahwa kota minyak ini telah menjadi panutan nasional dalam pengelolaan lingkungan dan kebersihan kota. 

 

Bahkan, Balikpapan disebut-sebut sebagai kota dengan pengelolaan sampah terbaik di Indonesia dan mewakili Asia Tenggara dalam ajang lingkungan.

 

“Alhamdulillah, Balikpapan kembali meraih Adipura Kencana, dan tidak hanya itu, kami juga mendapat predikat pengelola sampah terbaik di Republik Indonesia, bahkan mewakili Asia Tenggara,” ujar Rahmad, pada Sabtu (5/7/2025).

 

Menurut Rahmad, pencapaian ini bukan hanya hasil kerja pemerintah semata, tetapi buah dari kolaborasi semua pihak, mulai dari Forkopimda, tokoh agama, hingga masyarakat luas. 

 

Ia menegaskan bahwa semangat kebersamaan menjadi kunci sukses pelestarian lingkungan di Balikpapan. “Kami tidak bisa berjalan sendiri. Kami sangat mengandalkan sinergi dan dukungan semua pihak. Pemerintah, Forkopimda, tokoh masyarakat, ulama semua berperan menjaga kota ini tetap hijau dan nyaman ditinggali,” jelasnya.

 

Namun, di balik sederet penghargaan dan keberhasilan tersebut, Rahmad juga mengingatkan bahwa tantangan terus mengintai. Salah satunya adalah keterbatasan lahan pengelolaan sampah yang diperkirakan akan habis pada tahun 2026. 

 

Oleh karena itu, ia mengajak pemerintah pusat, khususnya Kementerian Lingkungan Hidup, untuk mendukung percepatan pembangunan fasilitas baru.

 

“Lahan kami semakin menipis, maka kami perlu dukungan dari pemerintah pusat. Kami sudah siapkan rencana pembangunan pengelolaan sampah yang baru, dan ini harus segera direalisasikan,” ujarnya.

 

Menariknya, Rahmad sempat berseloroh kepada Gubernur Kalimantan Timur, H. Rudy Mas’ud agar tak perlu khawatir soal kondisi lingkungan Balikpapan. “Pak Gubernur, Balikpapan aman. Bapak bisa fokus ke sembilan kabupaten/kota lain yang lebih perlu perhatian,” katanya dengan senyum.

Baca Juga :  Balikpapan Fest Tahun 2024 Dibuka, Usung Tema Nusantara Creative 

 

Tak hanya soal kebersihan, Rahmad mengungkap bahwa Balikpapan juga meraih predikat kota paling ramah lingkungan di Indonesia, mengungguli kota besar seperti Jakarta. Mengutip data Kementerian Dalam Negeri, tingkat pencemaran Balikpapan hanya mencapai angka 6, jauh di bawah Jakarta yang disebut sudah di atas 100.

 

“Ini artinya Balikpapan masih sangat asri dan sangat layak untuk dihuni. Dan dengan ditetapkannya Kalimantan Timur sebagai Ibu Kota Negara, tentu ini menjadi peluang sekaligus tanggung jawab besar bagi kami untuk menjaga kualitas lingkungan,” tegas Rahmad.

 

Wali Kota pun menutup pernyataannya dengan seruan kepada semua pihak untuk terus menjaga komitmen bersama. “Mari kita jaga kota ini. Jangan hanya bangga dengan penghargaan, tapi jadikan lingkungan sebagai budaya. Balikpapan harus terus menjadi kota percontohan untuk Indonesia,” pungkasnya. (*)

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.