BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Dalam rangka persiapan pengamanan Hari Raya Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025, Kapolresta Balikpapan Komisaris Besar Polisi Anton Firmanto, SH, S.I.K., M.Si., bersama Waka Polresta Balikpapan, Ajun Komisaris Besar Polisi Hendrik EB, SH, S.I.K., beserta pejabat utama dan tim Satgas Ops Lilin Mahakam tingkat Polresta, mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) via Zoom yang dipimpin langsung oleh Kapolri pada Senin (16/12/2024).
Rakor yang digelar di ruang Command Center Polresta Balikpapan ini berlangsung mulai pukul 10.00 WIB dan dihadiri oleh pejabat tinggi dari berbagai kementerian, termasuk Panglima TNI dan perwakilan kementerian terkait, guna membahas kesiapan pengamanan Operasi Lilin selama libur Natal dan Tahun Baru.
Rakor Tingkat Pusat Bahas Pengamanan Arus Mudik dan Arus Balik
Pada kesempatan tersebut, Kapolri membuka rapat koordinasi dengan menekankan pentingnya persiapan matang dalam menghadapi Arus Mudik dan Arus Balik yang diperkirakan akan memuncak menjelang Natal dan Tahun Baru. Kegiatan pengamanan yang akan dilaksanakan oleh Polri, TNI, serta instansi terkait meliputi pengawasan di berbagai infrastruktur jalan utama, baik jalan tol maupun jalan non-tol, serta memastikan kelayakan kendaraan pribadi dan kendaraan umum.
Kapolri juga menyoroti pentingnya keselamatan manusia dan mencegah terjadinya fatalitas kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas), serta memastikan kelayakan kendaraan, baik itu kendaraan pribadi maupun angkutan umum. Selain itu, para petugas yang terlibat dalam pengamanan mudik juga diimbau untuk menjaga kondisi kesehatan dan kesiapan fisik, mengingat durasi panjang dan tantangan yang akan dihadapi selama operasi pengamanan.
Antisipasi Cuaca Ekstrem dan Kemacetan
Salah satu fokus utama dalam rakor ini adalah antisipasi terhadap cuaca ekstrem yang diperkirakan akan terjadi selama musim liburan, mengingat fenomena Pancaroba yang dapat menyebabkan cuaca berubah secara drastis. Untuk itu, pengaturan waktu keberangkatan mudik juga menjadi salah satu strategi penting, dengan penekanan pada penghindaran kemacetan saat H-2 dan H+2 setelah Natal dan Tahun Baru.
Selain itu, Satuan Polairud Polresta Balikpapan diingatkan untuk lebih memperketat pengawasan terhadap kendaraan yang tidak memenuhi spesifikasi keselamatan (ODOL) dan mengingatkan masyarakat tentang pentingnya memperhatikan kondisi kendaraan sebelum melakukan perjalanan.
Pengamanan Obyek Wisata dan Tempat Ibadah
Upaya pengamanan juga mencakup pengawasan pada obyek wisata yang diprediksi akan ramai dikunjungi masyarakat selama libur panjang Nataru. Polresta Balikpapan diminta untuk membangun Pos Pelayanan di titik-titik strategis dan bekerja sama dengan penyelenggara objek wisata untuk memastikan standar keamanan yang memadai bagi pengunjung.