BorneoFlash.com, JAKARTA – Kebakaran hebat melanda dua kapal yang berada di Dermaga Marina Ancol, Jakarta Utara, pada Sabtu (8/2) malam. Peristiwa ini terjadi saat kapal sedang melakukan pengisian bahan bakar, yang kemudian diikuti oleh ledakan besar.
“Awal kejadian menurut keterangan saksi, pada saat pengisian BBM dari mobil tangki ke kapal, tiba-tiba terjadi ledakan,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, dalam keterangannya, Minggu (9/2/2025).
Ledakan tersebut menyebabkan kapal KM Tenggiri terbakar. Api kemudian menjalar dengan cepat hingga akhirnya dapat dipadamkan pada Minggu pagi pukul 05.28 WIB.
Menurut saksi mata, ada anak buah kapal (ABK) yang terlihat merokok saat pengisian bahan bakar berlangsung. Diduga, hal ini menjadi pemicu terjadinya kebakaran. Sejumlah korban telah dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan, sementara satu orang meninggal dunia akibat insiden ini.
“Korban meninggal dunia satu orang, atas nama Tomi, dan langsung dibawa ke RS Polri,” kata Kasi Ops Damkar Jakarta Utara, Gatot Sulaeman.
Selain korban jiwa, enam orang lainnya mengalami luka bakar, yang terdiri dari empat anak buah kapal serta seorang sopir tangki. Para korban luka bakar diketahui bernama Rian, Hatim, Maja, dan Muiz, serta sopir tangki bernama Indra Supriyadi.
“Kerugian akibat insiden ini diperkirakan mencapai Rp6.000.000.000,” ujar Gatot.
Kebakaran yang terjadi pada pukul 22.00 WIB ini menjadi peringatan penting akan bahaya pengisian bahan bakar yang tidak dilakukan dengan standar keamanan yang ketat. Pihak berwenang masih menyelidiki lebih lanjut penyebab pasti insiden ini untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang. (*)