BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Balikpapan terus berinovasi untuk mendukung transformasi kota menuju Smart City. Sejumlah program berbasis teknologi diperkenalkan untuk meningkatkan efisiensi dan kenyamanan layanan transportasi publik.
Beberapa inovasi yang diluncurkan antara lain BPN-Smart (Bayar Parkir Online-Smart), SI MAP (Sistem Informasi Manajemen Mata Perhubungan), SI-MAU (Sistem Informasi Manajemen Angkutan Umum), gerakan Kalian Prioritas (Gerakan Peduli Kendaraan Prioritas), program RAJA ANGKOT (Rute Baru Jalur Angkutan Kota), TERAS (Terminal Cerdas), serta SIM PKB (Sistem Informasi Manajemen Pengujian Kendaraan Bermotor).
Wakil Wali Kota Balikpapan, H. Bagus Susetyo, mengapresiasi terobosan-terobosan tersebut saat menghadiri orientasi program kegiatan Dishub.
Bahkan, Ia mengungkapkan optimisme bahwa inovasi seperti BPN-SMART dalam pembayaran parkir non-tunai dapat mempercepat realisasi pengelolaan parkir modern di seluruh wilayah kota.
“Ini langkah awal yang sangat positif. Dengan sistem non-tunai, kita bisa meningkatkan akurasi transaksi, mengurangi kebocoran, dan tentunya memberikan kenyamanan lebih bagi masyarakat,” kata Bagus, pada Selasa (29/4/2025).
Bagus juga menggarisbawahi pentingnya pemanfaatan Traffic Management Center (TMC) yang telah dilengkapi dengan jaringan CCTV di berbagai titik strategis, termasuk di traffic light dan putaran jalan. Fasilitas ini merupakan aset berharga dalam pengelolaan lalu lintas yang lebih cerdas dan terintegrasi.
Selain inovasi teknologi, pertemuan tersebut turut membahas persoalan klasik, seperti pengelolaan parkir di pasar-pasar dan pengawasan kendaraan berat yang kelebihan muatan. Bagus berharap berbagai masalah tersebut bisa segera ditangani lebih optimal melalui dukungan inovasi dan sistem pengawasan yang lebih baik.
Plt Kepala Dishub Balikpapan, Zulkipli, menegaskan komitmennya untuk menindaklanjuti berbagai arahan yang telah diberikan. Selain mengoptimalkan fasilitas parkir, pihaknya juga tengah memperkuat pengawasan keselamatan kendaraan berat serta mendorong penggunaan gedung parkir yang selama ini belum dimaksimalkan.

“Kami siap bekerja sama untuk merealisasikan berbagai program prioritas ini. Targetnya, seluruh inovasi ini bisa berjalan sinergis dalam mendukung Balikpapan sebagai Smart City,” ujar Zulkipli.
Melalui rangkaian inovasi ini, Dishub Balikpapan berharap dapat menciptakan sistem transportasi yang lebih modern, transparan, dan berkelanjutan, selaras dengan visi besar kota menuju era digital.