Senior Manager Production & Project Zona 9, Ade Diar Suhendar, menyampaikan bahwa PEP Sangasanga Field telah mengambil sejumlah langkah strategis untuk menjaga keekonomian sumur-sumur yang ada.
Ia menambahkan, PEP Sangasanga Field menerapkan pendekatan yang tidak hanya berorientasi pada hasil jangka pendek, tetapi juga berupaya meletakkan fondasi bagi keberlanjutan operasi dan produksi lapangan-lapangan tua (mature).
“Kami terus menjalankan strategi yang bertujuan mempertahankan keekonomian proyek-proyek migas Perusahaan agar dapat memberikan nilai tambah yang signifikan bagi pemegang saham, pemerintah, dan seluruh pemangku kepentingan,” tutur Ade.

Pencapaian produksi sumur NKL-1035 yang berlokasi di Kalimantan Selatan ini menjadi bukti bahwa lapangan-lapangan mature masih memiliki potensi besar untuk dioptimalkan sehingga tetap memberikan nilai ekonomi yang tinggi.
“Kami berkomitmen untuk terus berkontribusi aktif dalam mendukung tercapainya ketahanan energi nasional sesuai amanat Asta Cita dan menciptakan nilai berkelanjutan bagi seluruh pemangku kepentingan,” pungkasnya. (*)